Jakarta, Mobilitas – Produksi mobil listrik tersebut untuk pertamakalinya diproduksi di luar Jepang pada 2024.
Keterangan resmi Mitsubishi Motors Corporation (MMC) yang dikutip Mobilitas, Senin (20/2/2023) menyebut mobil niaga setrum itu bakal diproduksi di pabrik milik PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI), Karawang, Jawa Barat. “Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 220.000 kendaraan per tahun, dan saat ini memproduksi Pajero Sport, Xpander, dan Xpander Cross,”bunyi keterangan pabrikan.
Mitsubishi Minicab MiEV dibekali motor listrik tunggal yang bertenaga 40 hp (30 kW) dengan torsi 196 Nm plus baterai 16 kWh menawarkan jarak tempuh 133 km. Paket baterai itu ditempatkan di bawah bagian tengah lantai, sehingga tidak mengorbankan kapasitas karago, sehingga cocok untuk sebuah kendaraan komersial.
Sebelumnya, President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura, mengatakan Indonesia menjadi negara pertama yang memproduksi Minicab MiEV di luar Jepang.
“Ini menjadikan Mitsubishi Motors sebagai brand otomotif Jepang pertama di Indonesia yang memulai produksi lokal untuk BEV,” papar dia di hajatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 pekan lalu.
Nakamura menyebut MMKSI telahmelakukan Proof of Concept (POC) dengan beberapa perusahaan, antara lain Gojek, DHL, Pos Indonesia, Haleyora Power dan Be Sanur. Artinya, soal kemampuan, mobil ini telah terbukti mumpuni.
“Hasilnya sangat memuaskan da terujlam kaitan untuk mendukung bisnis secara efektif dan soal efisien. Minicab MiEV melakukan penghematan biaya operasional yang signifikan dengan jarak tempuh yang memadai,” kata Nakamura. (Del/Aa)