Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the foxiz-core domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the molongui-authorship domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114
Cadas, Penjualan Bus Baru di Indonesia Semakin Ngegas – Mobilitas.id
Ilustrasi, bus baru milik PO Pandawa yang berbasis sasis Hino - dok.HMSI

Cadas, Penjualan Bus Baru di Indonesia Semakin Ngegas

Arif Arianto
3 Min Read

Jakarta, Mobilitas – Pertambahan jumlah penjualan di Januari – April tahun ini hampir 300 unit dibanding tahun lalu.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (27/5/2023) menunjukkan di Januari hingga April tahun ini, 939 sasis bus terjual ke diler (wholesales). Sementara, pada kurun waktu yang sama di 2022, jumlah sasis bus yang laku mencapai 642 unit.

Menariknya, total penjualan sasis bus selama empat bulan pertama di 2022 ini juga sudah ngegas pol dibanding periode yang sama di 2021. Fakta berbicara, selama empat bulan pertama 2021, hanya 310 sasis bus yang terjual.

Permintaan sasis bus, menurut Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), Kurnia Lesani Adnan, terus meningkat tajam setelah pandemi Covid-19 mulai berangsur mereda. Banyak PO (Perusahaan Otobus), yang belanja sasis karena saling berpacu untuk menggarap trayek bus yang ada maupun baru.

“Karena pada dasarnya, pasar jasa angkutan bus itu sangat potensial, apalagi setelah PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) terkait pencegahan penularan Covid-19 dicabut,” papar pria yang akrab disapa Sani itu saat dihubungi Mobilitas, di Jakarta, Sabtu (27/5/2023).

Ilustrasi,bus milik PO Bagong – dok.Mobilitas

“Jadi, permintaan sasis baru itu dilihat dari penggunaannya ada dua. Pertama, untuk penggantian unit armada lama. Sebab, saat ini persaingan semakin ketat dan konsumen sangat memperhatikan tampilan, kenyamanan, maupun keamanan bus. Sehingga, PO juga bersaing menghadirkan layanan terbaik,” jelas Sani.

Kedua, untuk penambahan unit armada sejalan dengan pembukaan trayek baru. Ini dipicu oleh banyak daerah tersambung ke akses jalan baru maupun jalan tol.

Sepanjang April saja, total penjualan sasis bus mencapai 170 unit. Sasis paling laku di bulan itu adalah Hino 115SDB STD sebanyak 83 unit, Hino RM280 STD 35 unit dan Mitsubishi Fuso FE 84G BC N sebanyak 15 unit.

Namun penjualan bulan itu anjlok dibanding Maret yang sebanyak 448 unit. Sasis terlaris selama Maret adalah Mitsubishi Fuso FE 84G BC N yang laku 175 unit, Hino 115SDB STD yang terjual 138 unit, dan Mitsubishi Fuso FE 71L BC N yang laku 49 unit. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id

Share This Article