Kuala Lumpur, Mobilitas – Pabrikan mobil yang menjajakan produknya di Malaysia mencatatkan naiknya penjualan.
Data Asosiasi Pabrikan Otomotif Malaysia (MAA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Rabu (2/8/2023) menunjukkan sepanjang Januari – Juni atau semester pertama, mobil yang terjual ke diler di negara ini sebanyak 366.038 unit. Jumlah ini meningkat 10,3 persen dibanding periode sama di 2022.
Sepanjang 2022, total jumlah mobil yang dilego seluruh pabrikan mencapai 720.658 unit. Jumlah tersebut melonjak 41,6 persen dibanding penjualan pada tahun sebelumnya.
Fakta menarik dari data itu adalah, pasar yang dikuasai oleh lima pabrikan. Mereka adalah Perodua yang menjual ke diler (wholesales) sebanyak 127.343 mobil (naik 38,4 persen dibanding enam bulan pertama 2022).
Sementara, data internal pabrikan menyebut penjualan mobil Perodua ke konsumen (ritel) di periode tersebut mencapai 144.690 unit. Jumlah ini menanjak 13,6 persen dibanding penjualan ritel yang dibukukanya selama enam bulan pertama di tahun lalu, yang sebanyak 127.343 unit.
Kemudian, Proton dengan wholesales 57.402 unit (naik 17,3 persen). Lalu, Toyota dengan penjualan sebanyak 45.449 unit (naik13,7 persen), Honda 39.673 unit (12 persen), dan Mitsubishi 12.621 unit, meningkat 3,8 persen dibanding semester pertama di 2022. (Swe/Aa)
