Beijing, Mobilitas – Sepanjang Januari hingga Juli tahun ini, penjualan mobil di Republik Rakyat Cina (Cina) meningkat 7,9 persen dibanding tahun 2022.
Data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Selasa (15/8/2023) menunjukkan selama tujuh bulan pertama itu 15.626.011 mobil terjual di Negeri Panda tersebut. Rinciannya, 12.368.006 mobil penumpang dan 2.258.005 kendaraan komersial.
Jumlah penjualan itu dibukukan 90 pabrikan atau merek yang berasal dari lokal Cina maupun dari luar negeri atau asing. Mereka menjajakan 505 model mobil dengan berbagaio jenis, kategori, maupun teknologi sumber tenaga (konvensional maupun elektrifikasi yang terdiri dari hybrid, plug-in hybrid, dan listrik murni).
Maklum, Cina saat ini merupakan pasar mobil terbesar di dunia. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 1,425 miliar (menurut laporan World Population Review), negara ini memiliki potensi penyerapan produk otomotif yang sangat besar.
Hanya, tidak semua pabrikan mencatatkan moncernya penjualan di periode Januari – Juli tahun ini. Salah satu pabrikan yang mencatatkan amblesnya penjualan adalah Chery Automobile.
Pabrikan asal Wuhu, Cina, yang kini juga tengah gencar menjajakan produk dan membangun citra mereknya di Indonesia ini hanya mengoleksi angka penjualan sebanyak 227.835 mobil. Jumlah tersebut ambrol 43,3 persen dibanding angka penjualan yang berhasil diraupnya selama periode sama di 2022.
Di bulan Juli saja, angka penjualan yang dikantongi Chery hanya 43.507 unit. Jumlah ini ambrol 52,4 persen dibanding angka penjualan yang dikoleksinya selama bulan yang sama pada 2022.
Sejumlah model membukukan amblesnya penjualan. Chery Tiggo 8/Plus mencatatkan penjualan 59.172 unit atau ambles 37,3 persen dibanding tujuh bulan pertama di tahun lalu.
Kemudian Chery QQ Ice Cream, selama tujuh bulan terjual sebanyak 31.189 unit, ambles 42,3 persen. Disusul Chery Tiggo 7 laku sebanyak 27.625 unit, ambrol 59,3 persen.
Lalu Chery Tiggo 5x/e yang hanya sanggup menyerok angka penjualan sebanyak 16.241 unit. Total penjualan ini ambrol 62,6 persen dibanding tujuh bulan pertama 2022. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id