Washington, Mobilitas – Permasalahan ini terungkap pada akhir tahun 2022, dan diselidiki pabrikan hingga akhir Februari 2023.
Laporan Carscoops yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Senin (9/10/2023) menyebut Mercedes-Benz telah melaporkan hasil penyelidikan internal merek ke Lembaga Keselamatan Jalan Raya Nasional (NHTSA) Amerika Serikat.
“Mercedes-Benz telah menyerahkan sejumlah dokumen ke NHTSA yang merinci bagaimana mereka menemukan masalah tersebut. Kemudian apa yang akan dilakukan untuk memperbaikinya serta informasi apa yang akan dikirim ke pemilik mobil,” tulis Carscoops.
Dokumen laporan ke NHTSA itu menyatakan mobil yang mengalami masalah adalah Mercedes-Benz S 580 4Matic model tahun 2021. Mobil itu mengalami masalah pada panel kaca yang longgar, sehingga kaca berpotensi terlepas dan tidak bertahan selam masa pakai (umur pemakaian) mobil.
Bagian panel yang bermasalah ada pada bagian kaca depan dengan atap. Hal ini bisa terjadi karena perekat yang digunakan untuk menempelkan kaca tersebut tidak bagus kualitasnya.
Oleh karena itu, Mercedes-Benz akan memperbaiki masalah tersebut dengan melakukan perekatan ulang kaca pada panel itu. Dalam buletin layanan kepada pelanggan, Mercedes menyebut proses perbaikan itu memakan waktu 2,5 jam.
Langkah ini membuktikan bahwa betapa pabrikan mobil kondang asal Jerman tersebut memiliki kepedulian dan mengutamakan aspek keamanan dan keselamatan berkendara bagi pelanggan pengguna produknya. Bahkan bagi pengguna jalan lainnya. (Din/Aa)
