Jakarta, Mobilitas – PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) mengaku telah membukukan penjualan kendaraan varian hybrid dengan tren positif selama dua tahun terakhir.
Menurut Asst. to Dept. Head of 4W Sales PT SIS, Rudy R Murdoko, sejak dua tahun terakhir pihaknya secara konsisten menggelontorkan kendaraan hybrid. Dan peningkatan penjualan kendaraan berteknologi itu, lanjut dia, didukung oleh kepercayaan masyarakat atas keungggulan dan performanya.
“Pada November ini, kami menerima catatan penjualan yang positif, khususnya dari segmen kendaraan passenger yang telah disematkan teknologi hybrid. Untuk penjualan hybrid mengalami peningkatan hingga 21 persen pada November 2023 jika dibandingkan dengan Oktober 2023,” papar Rudy dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas di Jakarta, Kamis (28/12/2023).
Rudy menyebut peningkatan ini diperoleh dari akumulasi penjualan tiga kendaraan hybrid Suzuki. Ketiganya adalah All New Ertiga Hybrid, Grand Vitara, dan New XL7 Hybrid dengan dominasi sebesar 49 persen dari total penjualan kendaraan penumpang selama bulan November 2023.
Meski demikian, ternyata total penjualan seluruh varian mobil Suzuki di Indonesia selama Januari – November masih ambles. Bahkan amblesnya penjualan tak hanya terjadi hanya ke diler (wholesales) saja, tetapi juga dari diler langsung ke konsumen alias penjualan ritel.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (28/12/2023) menunjukkan sepanjang sebelas bulan pertama 2023 itu mobil Suzuki yang dijajakan PT Suzuki Indomobil Sakes (PT SIS) itu meraup angka wholesales sebanyak 73.655 unit. Jumlah ini merosot 8,4 persen dibanding total wholesales yang dibukukan pada periode sama di tahun 2022.
Sementara, penjualan ritel atau penjualan mobil ke konsumen selama sebelas bulan pertama 2023 yang dibukukan Suzuki melalui PT SIS sebanyak 74.123 unit, merosot 6,6 persen dibanding periode sama di tahun lalu. Selama bulan November saja, total angka penjualan yang diraup Suzuki hanya 6.471 unit, ambles 21,3 persen dibanding bulan yang sama di tahun 2022. (Din/Aa).
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id