Jakarta, Mobilitas – Pabrikan mobil milik VinFast Group Vietnam itu disebut tidak hanya menjual mobil saja tetapi juga akan membangun pabrik di Bekasi, Jawa Barat.
Sementara, rencana peluncuran produk perdana bakal dilakukan di hajatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 pada Februari nanti.
“VinFast menyatakan komitmen investasi membangun pabrik di Indonesia di Bekasi. Sementara untuk penjualan akan dimulai pada Februari nanti. Mereka meluncurkan mobil listrik buatannya, antara lain VinFast VF5. Begitu informasinya,” ungkap kolega Mobilitas di Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian yang dihubungi di Jakarta, Kamis (11/1/2024).
Mobil setrum jenis SUV kompak itu memiliki dimensi panjang 3.967 milimeter (mm), lebar 1.723 mm, dan tinggi 1.578 mm. Dia dibekali sebuah motor listrik dan baterai berkapasitas 37,23 kWh.
Semburan tenaga yang dihasilkan motor listrik diklaim mencapai 134 hp dengan torsi sebesar 135 Nm. Jika daya baterai terisi prenuh, mobil mampu menempuh jarak sejauh 324 kilometer tanpa henti.
Lantas seperti apa kinerja penjualan pabrikan mobil yang didirikan Pham Nhat Vuong pada tahun 2007 itu, selama ini? Data Asosiasi Pabrikan Mobil Vietnam (VAMA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (11/1/2024) menunjukkan sepanjang Januari – November 2023, VinFast hanya menjual mobil sebanyak 21.480 unit.
VinFast hanya bertengger di urutan ketujuh di daftar pabrikan penjual mobil terbanyak di negerinya setelah Hyundai, Kia, Toyota, Ford, Mazda, dan Mitsubishi. Pangsa pasar yang berhasil dicomotnya baru 6,3 persen.
Sementara itu, laporan Reuters belum lama ini menyebut selama kuartal kedua hingga ketiga 2023, VinFast hanya membukukan penjualan mobil sebanyak 13.000-an unit di pasar global. “Tetapi, lebih dari setengah dari jumlah itu, merupakan penjualan mobil listrik ke perusahaan taksi milik pendirinya (Pham Nhat Vuong dan ke VinFast Group),” tulis kantor berita Inggris itu.
VinFast juga telah berekspansi menjajakan mobil listriknya VF8 mulai Februari 2023 lalu, dengan penjualan awal di California. Namun laporan Carscoops yang mengutip data Experian menyebut sampai dengan September mobil itu hanya laku 237 unit. (Din/Aa)
