Beijing, Mobilitas – Pada bulan Januari 2024 itu, penjualan mobil ke konsumen (penjualan ritel) di Cina tercatat melonjak dibanding Januari 2023.
Data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (1/2/2024) total jumlah mobil yang terjual ke konsumen di Cina pada bulan perdana 2024 itu sebanyak 2.081.138 unit. Jumlah ini melonjak 68 persen dibanding total penjualan ritel yang dibukukan seluruh pabrikan pada Januari 2023, yang sebanyak 1.238.434 unit.
Jumlah tersebut dibukukan oleh pabrikan yang bukan hanya pabrikan lokal alias merek asli Cina saja, tetapi juga merek atau pabrikan dari luar negeri alias merek asing. Menariknya, hampir semua merek atau pabrikan membukukan kenaikan penjualan.
Fakta data juga berbicara, di bulan kesatu 2024 itu, ada 10 pabrikan atau merek dengan penjualan terbanyak alias terlaris. Menariknya lagi, ternyata pabrikan dengan penjualan terbanyak bukanlah pabrikan asli Cina, melainkan dari Jerman yakni Volkswagen.
Sedangkan Build Your Dream (BYD), pabrikan lokal Negeri Tirai Bambu itu berada di urutan kedua. Namun, angka penjualan yang diraup pabrikan yang didirikan Wang Chuanfu itu, selisihnya jauh dibanding angka penjualan Volkswagen.
Sementara, merek atau pabrikan lokal Cina yang di Indonesia namanya moncer karena menjadi pabrikan asal Cina dengan penjualan terbanya, ternyata hanya bercokol di urutan kedelapan. Dibanding dengan angka penjualan Volkswagen, selisihnya sangat jauh.
Berikut 10 pabrikan atau merek mobil di Cina dengan penjualan ke konsumen (penjualan ritel) terbanyak:
Volkswagen : 265.925 unit
BYD : 181.061 unit
Toyota : 141.154 unit
Geely : 120.566 unit
Honda : 109.920 unit
ChangAn : 94.009 unit
Nissan : 77.495 unit
Wuling : 74.363 unit
Audi : 74.316 unit
BMW : 73.876 unit
Sumber : CPCA, CAAM, 2024. (Din/Aa)