Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the foxiz-core domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the molongui-authorship domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114
Awali Tahun 2024, Penjualan UD Trucks dan Hino di Jepang Maupun RI Loyo – Mobilitas.id
Ilustrasi, Hino 500 Ultimate Safety, truk angkutan B3 -- dok.Mobilitas

Awali Tahun 2024, Penjualan UD Trucks dan Hino di Jepang Maupun RI Loyo

Arif Arianto
2 Min Read

Jakarta, Mobilitas – Melorotnya penjualan truk Hino masih terdampak kasus manipulasi data tingkat emisi dan tingkat konsumsi bahan bakar (selama 2013 – 2021) dan terungkap beberapa waktu lalu.

Data Asosiasi Diler Mobil Jepang (JADA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Jepang (JAMA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (9/3/2024) menunjukkan selam Januari hingga Februari 2024, Hino membukukan penjualan sebanyak 5.768 unit. Jumlah ini merosot 2,8 persen dibanding angka penjualan yang diraupnya pada periode sama di tahun 2023.

Dengan penjualan sebanyak itu, Hino hanya berhasil mencomot pangsa pasar kendaraan bermotor roda empat atau lebih di Jepang 0,8 persen. Sekadar informasi, selama dua bulan pertama 2024 itu, total penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih di Jepang mencapai 679.692 unit.

Namun, Hino tak sendirian mengalami nasib seperti itu. Koleganya, yang berasal dari Perfektur Saitama, Kanto, yakni UD Trucks penjualannya juga jeblok. Fakta berbicara, di Januari – Februari 2024 itu, jumlah angka penjualan yang berhasil diserok truk besutan UD Trucks hanya 1.221 unit.

Salah satu varian produk UD Trucks di Indonesia – dok.Mobilitas

Jumlah tersebut anjlok 14,9 persen dibanding total angka penjualan yang berhasil didulangnya selama periode sama di tahun 2023. Dengan penjualan sebanyak itu UD Trucks hanya berhasil menjumput 0,2 persen pangsa pasar kendaraan bermotor roda empat atau lebih di Jepang.

Menariknya, ternyata loyonya penjualan dua merek truk asal Jepang itu tak hanya terjadi di negaranya sendiri, tetapi juga di Indonesia. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Sabtu (9/3/2024) menunjukkan selama Januari Hino membukukan penjualan ke konsumen (penjualan ritel) sebanyak 2.250 unit, alias anjlok 20 persen dibanding bulan yang sama di 2023.

Sementara, di saat yang sama, penjualan truk merek UD Trucks hanya sebanyak 112 unit. Jumlah ini anjlok 25,3 persen dibanding penjualan ritel yang dibukukannya selama Januari 2023. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id

Share This Article