New Delhi, Mobilitas – Dua mobil ini sampai saat ini masih dijual di Indonesia dan diimpor dalam wujud utuh (CBU) oleh PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS).
Keduanya bermain di segmen yang sama yakni pasar city car di Indonesia. Kendati segmen ini ceruknya di Tanah Air tidak sebesar MPV dan SUV, namun Suzuki Indonesia masih istikomah menggarapnya dengan menyodorkan dua mobil yang diproduksi di Haryana, India.
Lantas bagaimana tren kinerja penjualan mereka di India pada tahun 2024 ini? Data Asosiasi Industri India (SIAM) dan Vahan yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (14/5/2024) menunjukkan pada periode Januari – April tahun ini penjualan keduanya tak baik-baik saja.
Fakta data berbicara, pada empat bulan pertama 2024 itu, Suzuki S-Presso mengantongi angka penjualan sebanyak 11.486 unit. Jumlah ini ambles 10,3 persen.
Sementara, di saat yang sama, Suzuki Ignis terjual sebanyak 9.411 unit. Total penjualan mobil mungil yang dilabeli sebagai Urban SUV itu anjlok hingga 46,1 persen dibanding jumlah penjualan yang dibukukannya pada Januari – April 2023.
Sekadar informasi, selama empat bulan pertama tahun ini, Suzuki masih menjadi pabrikan atau merek dengan penjualan terbanyak di Negeri Sari tersebut. Totalnya penjualannya mencapai 617.744 unit (naik 9,4 persen dibanding tahun lalu), dan melonjak 42 persen dibanding empat bulan pertama 2023.
Pada saat yang sama, total jumlah mobil yang terlego di negara berpunduduk 1,439 miliar jiwa lebih itu 1.472.106 unit. Jumlah ini meningkat 9,3 persen dibanding jumlah penjualan selama Januari – April 2023. (Din/Aa)