Jakarta, Mobilitas – Pabrikan asal Changchun, Republik Rakyat Cina (Cina), ini mencatatkan mencorongnya penjualan tak hanya secara kumulatif Januari – April saja, tetapi juga di bulan April.
Kinerja penjualan yang ciamik itu dibukukan FAW tidak hanya di Cina saja, tetapi juga di Indonesia. Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) dan Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Sabtu (18/5/2024) menunjukkan selama empat bulan pertama atau Januari – April 2024, FAW menyerok angka penjualan sebanyak 947 unit di Cina.
Jumlah penjualan selama empat bulan pertama 2024 itu meroket 310 persen dibanding total angka penjualan yang diraup FAW selama periode sama di tahun 2023. Pada bulan April saja, kendaraan niaga buatan pabrikan itu laku sebanyak 97 unit, meroket 117,1 persen dibanding April 2023.
Sementara, di Indonesia, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Sabtu (18/5/2024) memperlihatkan selama Januari – April 2024, FAW yang diageni PT Gaya Makmur Mobil berhasil melego kendaraan niaga dari pabrik ke dealer (wholesales) sebanyak 97 unit.
Jumlah ini melesat hingga 56,5 persen dibanding total wholesales yang dibukukannya pada catur wulan pertama 2023.
Sedangkan total angka penjualan kendaraan dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) yang dicetak FAW Indonesia pada empat bulan pertama 2024 itu sama persis dengan total angka wholesales. Begitu pun dengan tingkat kenaikan penjualan di catur wulan pertama tahun ini dibanding Januari – April 2023 lalu, yang sebesar 56,5 persen.
Moncernya penjualan FAW di Indonesia juga terjadi pada bulan April, dimana wholesales maupun penjualan ritel yang dibukukan sebanyak 23 unit. Kenaikan penjualan tersebut sama-sama 27,8 persen dibanding April 2023. (Fat/Aa)
