Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the foxiz-core domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the molongui-authorship domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/vhosts/mobilitas.id/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6114
Chery Recall Tiggo 5X di Filipina Setelah Tarik Omoda 5 di RI dan Malaysia, Gegara As Roda – Mobilitas.id
Chery Tiggo 5X - dok.Istimewa

Chery Recall Tiggo 5X di Filipina Setelah Tarik Omoda 5 di RI dan Malaysia, Gegara As Roda

Arif Arianto
3 Min Read

Manila, Mobilitas – Setelah di Malaysia dan Indonesia menarik kembali (recall) Chery Omoda 5 karena as roda belakang patah, kini Chery Auto melakukan hal serupa kepada Chery Tiggo 5X Pro model tahun 2024.

Laporan Top Gear Philippines yang disitat Mobilitas di Jakarta, Selasa (28/5/2024) menyebut penyebab penarikan (recall) karena as roda belakang crossover besuatan Chery Automobile itu berpotensi patah. Sebab, seperti ditulis Top Gear, mobil itu menggunakan dan metode perakitan yang sama dengan Chery Omoda 5.

“Jumlah mobil yang ditarik (recall) sebanyak 90 unit. Semua merupakan model tahun 2024. Potensi patah itu terjadi karena proses pengelasan pada komponen itu tidak sempurna. Jika tidak segera diperbaiki, maka kemungkinan besar manik-manik las pada bagian itu pecah, dan ketika mobil melaju datau melintasi medan yang sulit sambungan las-lasan itu akan lepas atau patah,” tulis Manila Express.

Chery Auto Filipina meminta kepada para pemilik mobil itu untuk segera membawanya ke dealer resmi Cheruy untuk memdapatkan perbaikan. Proses perbaikan atau bahkan penggantian diperkirakan membutuhkan waktu lima jam.

Sekadar informasi, penarikan (recall) mobil Chery tidak hanya terjadi pada Chery Tiggo 5X, tetapi juga Chery Omoda 5 di sejumlah negara. Di Malaysia, Chery Auto mengindentifikasi 60 unit Chery Omoda 5 berpotensi mengalami patah as roda belakang akibat pengelasan yang tidak cermat.

Chery Omoda 5 di Indonesia – dok.Mobilitas

Seperti dilaporkan laman Paultan,org, kasus patah as roda belakang itu dialami pemilik Omoda 5 bernama Stephanie yang mengunggah peristiwa patahnya as roda itu di akun media sosialnya. Padahal, menurut sang pemilik, mobil digunakan di jalan yang tidak jelek.

Akibatnya Chery Auto melakukan recall terhadap 600 unit Chery Omoda 5 di negeri jiran Indonesia itu. Keterangan Chery Auto Malaysia menyatakan mobil yang di-recall itu merupakan model yang diproduksi antara 14 dan 17 Agustus 2023.

Kasus patah as roda bagian belakang di Malaysia itu merembet ke Indonesia. Dalam keterangan resminya, PT Chery Sales Indonesia menyatakan me-recall 420 unit Chery Omoda 5 untuk dilakukan pemeriksaan dan perbaikan as roda belakangnya.

Model yang ditarik kembali itu merupakan Chery Omoda 5 tipe Z dan RZ. Pemeriksaan mobil tersebut diberikan secara gratis. (Din/Aa)

 

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id

Share This Article