Hingga Mei Tahun Ini Penjualan Ritel Hyundai di RI Masih Jeblok, Begini Jejaknya

Ilustrasi, Hyundai Creta Dynamic Black Edition - dok.Mobilitas

Jakarta, Mobilitas – Seiring dengan jebloknya penjualan mobil Hyundai yang dijajakan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) ini total penjualan mobil ke konsumen (penjualan ritel) selama Januari – Mei 2024 di Tanah Air merosot.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Rabu (12/6/2024) menunjukkan sepanjang Januari – April 2024, mobil Hyundai yang terlego ke konsumen (penjualan ritel) sebanyak 8.520 unit. Jumlah itu anjlok 29,9 persen dibanding total jumlah penjualan ritel yang dibukukannya selama periode sama di tahun 2023.

Pada bulan April saja, total angka penjualan ritel yang diserok mobil merek asal Korea Selatan itu hanya 1.223 unit. Jumlah ini jeblos 51,2 persen dibanding total angka penjualan ritel yang diraupnya pada April 2023.

Ilustrasi, Hyundai Stargazer – dok.Istimewa

Ternyata, ambrolnya penjualan ritel di bulan April itu masih berlanjut di bulan Mei. Fakta berbicara di bulan kelima itu jumlah mobil Hyundai yang diboyong konsumen ke rumah hanya 1.803 unit, jeblos karena berkurang 1.322 unit dibanding total angka penjualan ritel pada Mei tahun lalu yang masih sebanyak 3.125 unit.

Sekadar informasi, hampir semua pabrikan yang menjajakan mobil di Indonesia selama Januari – Mei 2024 mengalami ambrolnya penjualan. Akibatnya, secara total penjualan ritel mobil (gabungan dari berbagai pabrikan atau merek) di kurun waktu lima bulan pertama 2024 itu juga anjlok.

Fakta data berbicara, penjualan ritel mobil di Tanah Air di periode tersebut hanya sebanyak 361.698 unit. Jumlah ini ambrol hingga 14,4 persen dibanding total penjualan ritel selama periode sama di tahun lalu, yang mencapai 422.514 unit. (Anp/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id