Buktikan Keunggulan, di Jepang Truk Fuso eCanter Kembali Diuji dengan Sistem Tukar Baterai

Truk listrik Mitsubishi eCanter - dok.Mobilitas

Kyoto, Mobilitas – Truk ringan listrik Mitsubishi Fuso eCanter itu diuji sebagai armada angkutan perusahaan kurir Yamato Transport di Kyoto, Jepang.

Laporan laman Electrive yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Sabtu (17/8/2024) menyebut Mitsubishi menggandeng Ample – perusahaan rintisan pembuat baterai listrik asal Amerika Serikat – setelah tahun lalu menyatakan akan menguji eCanter dengan sistem sewa baterai.

Uji coba dengan sistem tukar baterai ini dilakukan di jalan umum di Jepang bulan ini, mulai bulan Agustus 2024 ini. “Kedua perusahaan (Fuso dan Ample) berharap proses uji atau demonstrasi (dengan sistem penukaran baterai yang dilakukan Yamato Transport) saat ini akan memberikan dasar untuk menilai kepuasan pelanggan, skalabilitas, dan potensi komersialisasi di pasar domestik,” ungkap Mitsubishi Fuso.

Truk listrik Mitsubishi eCanter – dok.Mobilitas

Dalam uji lapangan ini Yamato Transport menggunakan Fuso eCanter di jalan umum untuk perjalanan dalam kegiatan pengambilan dan pengiriman barang titipan konsumennya. Salah satu keunggulan sistem tukar baterai Ample ini adalah prosesnya yang cepat.

“Proses penggantian baterai hingga sempurna hanya butuh waktu lima menit. Hal ini dikarenakan posisi kendaraan saat baterai akan ditukar tidak harus parkir manudur, tetapi truk masuk dari belakang kemudian setelah selesai langsung maju keluar untuk melanjutkan perjalanan,” papar Ample seperti dilansir The Green Journal.

Terlebih, Ample sejatinya telah berpengalaman dalam uji truk listrik eCanter dengan sistem tukar baterai ini. Itu dilakukan pada tahun 2021 lalu, saat itu berkolaborasi dengan perusahaan energi Jepang, Eneos.

Tampilan kabin Mitsubishi eCanter – dok.Mobilitas

Sehingga, dengan pengujian eCanter dengan sistem tukar baterai bersama Ample saat ini, Mitsubishi Fuso berharap pendekatan tersebut juga bisa digunakannya untuk berbagai solusi elektrifikasi yang lebih luas bagi pelanggannya. Sebab, selain eCanter yang sudah ada, perusahaan berencana untuk meluncurkan truk listrik bertenaga baterai.

“Ini akan memungkinkan Mitsubishi Fuso untuk menawarkan ke lebih banyak pelanggan kesempatan untuk beralih ke logistik netral karbon (truk listrik) bagi pelanggan yang saat ini menggunakan truk ringan diesel konvensional,” kata Mitsubishi Fuso.

Melalui uji dengan sistem penukaran baterai untuk kedua kali ini, pabrikan berlambang Tiga Berlian itu ingin membuktikan bahwa truk listrik juga memiliki keunggulan sebagai armada logistik karena tingkat efisiensi yang tinggi. Terlebih jika operasionalnya menggunakan sistem tukar baterai. (Anp/Aa)