Jakarta, Mobilitas – Dari beberapa merek mobil yang dipasarkan oleh Grup Astra di Indonesia, ada satu merek yakni Peugeot menghentikan penjualan sejak 2 Mei 2024.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (14/9/2024) pada tahun 2024 ini, selama Januari – Maret (kuartal pertama) mobil peugeot yang dijajakan oleh PT Astra International Peugeot hanya terjual ke konsumen (penjualan ritel0 sebanyak 23 unit.
Padahal di tahun 2023 (setahun penuh) hanya laku 199 unit. Jumlah tersebut anjlok parah dibanding tahun 2022 yang sebanyak 451 unit.
Sementara itu, merek lainnya – Toyota (yang dijajakan PT Toyota Astra Motor), Daihatsu (PT Astra Daihatsu Motor), Isuzu (PT Isuzu Astra Motor Indonesia), dan UD Trucks (PT Astra International – UD Trucks) sepanjang Januari – Agustus 2024 membukukan anjloknya penjualan ritel.
Fakta data Gaikindo berbicara, mobil Toyota di delapan bulan pertama itu laku terjual ke konsumen sebanyak 192.047 unit. Jumlah ini anjlok 8,9 persen dibanding total penjualan ritel yang dibukukannya pada periode sama di tahun 2023.
Kemudian mobil Daihatsu mencatatkan penjualan ritel 117.358 unit, anjlok 12,6 persen. Lalu Isuzu meraup angka penjualan ritel 18.741 unit (anjlok 10 persen) dan UD Trucks laku sebanyak 1.173 unit (merosot 2,7 persen).
Namun, di saat saudara-saudaranya (yang dijajakan oleh Grup Astra) mengalami kemerosotan penjualan, ternyata mobil merek mewah Toyota yakni Lexus masih moncer. Merek ini berhasil menyerok angka penjualan ritel sebanyak 1.999 unit, melonjak 38,1 persen dibanding total penjualan ritel di Januari – Agustus tahun lalu. (Tan/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id