Jakarta, Mobilitas – Padahal Jenderal Ramzan Kadyrov (yang juga pemimpin Chechnya) itu pada Agustus lalu memamerkan Tesla Cybertruck miliknya yang telah dimodifikasi menjadi kendaraan tempur dengan senapa mesin di atasnya.
Laporan Daily Wrap Canada yang disitat Mobilitas, di Jakarta, Rabu (25/9/2024) menyebut Kadyrov memaerkan Cybertruck yang telah dimodifikasi itu melalui akun Telegram miliknya.
Dalam tayangan video di Telegram itu, Kadyrov terlihat mengendarai Tesla Cybertruck tersebut, seraya mengucapkan terima kasih kepada Elon Musk, bos Tesla Inc yang juga disebutnya telah mengirmkan mobil listrik itu kepadanya.
“Elon, terima kasih. Datanglah ke Grozny (ibu kota Chechnya). Saya akan menerimamu sebagai tamu istimewa. Saya rasa Kementerian Luar Negeri Rusia tidak akan menentang perjalanan seperti itu,” ungkap Kadyrov.
Tetapi, Kadyrov menyebut mobil itu sebagai hadiah karena Cybertruck itu didapatkannya dari para pejuang Ukraina yang berperang dengan Rusia. Ada tiga Tesla Cybertruck yang dirampas tentara Rusia (dari Chechnya) dari para pejuang Ukraina, saat mereka bertempur.
Namun, tak dinyana, Tesla Cybertruck milik Kadyrov itu baru-baru ini mogok, tak bisa dijalankan. Sontak, dia menyebut ada unsur kesengajaan dari Elon musk mematikan sensor kendaraan itu dari jarak jauh.
“Baru-baru ini Elon Musk mematikan Cybertruck itu dari jarak jauh. Apa yang dilakukan Elon Musk itu bukanlah hal yang baik. Dia memberikkannya (ke Kadyrov) sebagai hadiah dari hatinya, tetapi kemudian mematikannya dari jarak jauh. Ini sangat tidak jantan. Kami harus mendereknya, kenapa tega Elon ?,” kata Kadyrov di Telegram yang disitat Mobilitas.
Istilah Kadyrov yang menyebut mendapatkan Tesla Cybertruck itu langsung dari Elon Musk dianggap sebagai sesuatu yang serius dan benar adanya. Ini membuat sejumlah orang, termasuk jurnalis, mengeritik Musk.
Merespon hal itu, pria yang merupakan salah satu pendiri Tesla Inc itu membuat bantahan melalui akun X (twitter) miliknya. “Serius, segitu idiotnya anda, sehingga berpikir saya benar-benar mengirimkan cybertruck untuk jenderal Ruysia,” tulis Elon Musk.
Sementara, laman Futurism menyebut Tesla Cybertruck selama ini memang memiliki reputasi sebagai mobil yang gampang mogok. Artinya, kalau Cybertruck milik Kadyrov mogok, itu wajar. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id