Pasar Mobil Indonesia Kusut, Penjualan BMW di Januari – Agustus Menciut

Ilustrasi, mobil BMW - dok.Mobilitas

Jakarta, Mobilitas – Meski mengalami penurunan, namun menciutnya penjualan mobil kelas premium (mewah) asal Jerman ini tak sebesar mobil-mobil kels di bawahnya.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (28/9/2024) menunjukkan sepanjang delapan bulan pertama 2024 itu, mobil BWW yang terjual ke dealer (wholesales) di Indonesia sebanyak 2.654 unit. Jumlah ini menyusut 1 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Di bulan Agustus saja, angka wholesales yang dicetaknya 439 unit. Jumlah itu masih meningkat 3,3 persen dibanding total angka wholesales yang didulang BMW melalui BMW Group Indonesia pada bulan yang sama tahun 2023.

Sementara, total angka penjualan ritel yang berhasil diseroknya pada kurun waktu delapan bulan pertama 2024, mencapai 2.502 unit. Jumlah itu menciut 0,8 persen dibanding total penjualan ritel selama Januari – Agustus 2023.

Mobil listrik BMW iX di GIIAS 2024 – dok.Mobilitas

Sedangkan angka penjualan ritel yang berhasil diraup pada bulan Agustus tahun ini 416 unit. Jumlah itu merosot 6,9 persen dibanding bulan yang sama pada tahun 2023.

Sekadar informasi, selama Januari – Agustus 2024, jumlah total wholesales mobil (gabungan dari berbagai pabrikan atau merek) di Tanah Air kusut. Totalnya hanya sebanyak 560.619 unit. Jumlah ini anjlok hingga 17,1 persen dibanding total wholesales selama periode sama di tahun 2023, yang mencapai 675.859 unit.

Adapun total penjualan ritel mobil hanya sebanyak 584.857 unit. Jumlah ini ambles 12,1 persen dibanding delapan bulan pertama tahun lalu yang sebanyak 665.262 unit. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id