Jakarta, Mobilitas – Padahal, pemerintah beberapa waktu lalu secara tegas mengumumkan target populasi mobil listrik berbasis baterai (BEV) di Indonesia pada tahun 2030 telah mencapai 2 juta unit.
Selain mobil listrik baterai sebanyak itu, pada tahun 2030 jumlah kendaraan bermotor roda dua bersumber tenaga dari listrik ditargetkan telah mencapai 13 juta unit. Target populasi kendaraan listrik baterai tersebut merupakan bagian dari target pencapaian Net Zero Emission tahun 2060.
Namun, di tahun 2024 hingga 19 November, jumlah populasi BEV khususnya mobil penumpang masih dalam bilangan puluhan ribu. Data di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (28/11/2024) menunjukkan total BEV penumpang di Tanah Air hingga 19 November 2024 itu ternyata baru sebanyak 33.555 unit.
Sementara, total jumlah kendaraan listrik berbasis baterai berbagai jenis (mobil penumpang, kendaraan angkutan barang, kendaraan bermotor roda dua, kendaraan bermotor roda tiga, dan bus) pada periode yang sama sebanyak 195.087 unit. Dari total jumlah itu, kendaraan bermotor roda dua mendominasi dengan total populasi 160.578 unit.
Kemudian mobil penumpang 33.555 unit, bus 402 unit, dan kendaraan bermotor roda tiga 337 unit. Adapun kendaraan angkutan barang sebanyak 212 unit. (Din/Aa)
