Tokyo, Mobilitas – Penjualan mobil di Negeri Sakura sepanjang bulan kedua tahun 2025 itu tak hanya menanjak dibanding bulan yang sama di tahun 2024, tetapi juga melonjak dibanding bulan sebelumnya, Januari 2025.
Data Asosiasi Dealer Mobil Jepang (JADA) dan Asosiasi Kendaraan Bermotor Ringan dan Sepeda Motor Jepan (JAIA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (4/3/2025) menunjukkan, di bulan Februari 2025 itu, 409.347 mobil terjual di negara “kandangnya” pabrikan mobil kondang di dunia tersebut. Jumlah penjualan mobil tersebut menanjak 19 persen dibanding bulan yang sama di tahun 2024.
Bahkan, jika dibanding total angka penjualan yang diraup seluruh pabrikan pada bulan sebelumnya (Januari 2025), total penjualan selama Februari itu bertambah banyak 33.092 unit. Sebab di bulan perdana 2025 itu, jumlah penjualan mobil di Jepang masih sebanyak 376.255 unit.
Fakta data juga berbicara, di bulan Februari 2025 itu, Toyota yang merupakan pabrikan pemilik varian model dan tipe terbanyak masih tercatat sebagai merek dengan penjualan terbanyak. Totalnya mencapai 127.105 unit, melonjak 32 persen dibanding Februari 2024.
Kemudian Honda mengemas angka penjualan mobil sebanyak 57.94 unit. Sedangkan Nissan menjual 41.224 unit, merosot 13 persen dibanding Februari 2024.
Namun, Nissan bukanlah satu-satunya merek kondang yang penjualannya melemah di Jepang pada bulan kedua 2025 itu. Karena nasib yang sama dialami Mitsubishi Motors yang penjualannya merosot 7 persen, dan totalnya hanya sebanyak 10.340 unit. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id
