Jakarta, Mobilitas – PT Indomobil National Distributor (PT IND), Rabu (16/4/2025) meluncurkan SUV Jeep Wrangler 4 pintu Rubicon di Tanah Air.
Mobil yang diimpor secara utuh langsung dari Amerika Serikat itu dibanderol Rp 2,38 miliar on the road Jakarta. Chief Executive Officer PT IND, Tan Kim Piauw, mengaku optimis mobil itu bakal mendapat smbutan positif dari konsumen di segmen SUV premium, khususnya mereka yang menyukai sensasi berkendara di medn ekstrem maupun perkotaan.
“Jeep menjadi sebuah pilihan tepat bagi mereka yang menjalani gaya hidup aktif dan menyukai petualangan, baik di medan ekstrem maupun jalanan perkotaan,” kata Tan Kim Piauw.
Lantas seperti apa penjualan Jeep secara keseluruhan atau seluruh model Jeep muapun varian Wrangler di tahun 2025 ini? Data FCA US LLC yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (18/4/2025) menunjukkan sepanjang periode Januari – Maret 2025, jumlah mobil Jeep yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel0 di negerinya sendiri, Amerika Serikat, sebanyak 140.583 unit.
Jumlah penjualan seluruh model Jeep di kuartal pertama 2025 itu anjlok 10 persen dibanding total penjualan ritel yang dibukukannya pada periode sama di tahun lalu. Sebab, di Januari – Maret 2024 tersebut jumlah mobil Jeep yang terlego ke konsumen mencapai 157.039 unit.
Sementara model Wrangler (seluruh varian) di periode Januari – Maret 2025 itu laku sebanyak 37.961 unit. Jumlah penjualan ritel Wrangler tersebut menyusut 1 persen dibnding penjualan selama Januari – Maret 2024 yang sebanyak 38.308 unit.
Sekadar informasi, 19 Desember 2024 Indomobil Group melalui PT IND mengumumkan mengambil alih hak distribusi dan penjualan mobil asal Amerika Serikat. Langkah itu bisa dimengerti karena Jeep merupakan bagian dari kongsi Fiat-Chrysler.
Adapun Fiat-Chrysler Automobile adalah perusahaan yang membentuk Stellantis bersama PSA Group. PSA merupakan perusahaan induk dari merek Peugeot, Citroen, dan beberapa lainnya yang didirikan pada tahun 2021 lalu.
Soal penjualan di Indonesia sepanjang tahun 2024, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Jumat (18/4/2025) memunjukkan, laporan penjualan Jeep di Tanah Air hanya sampai akhir Juni alias selama semester pertama 2024.
Total jumlah mobil Jeep yang terjual ke konsumen Indonesia di periode itu hanya 31 unit. Jumlah itu ambrol hingga 82,4 persen dibnading periode yang sama di tahun 2023. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id