Jakarta, Mobilitas – Amblesnya penjualan mobil Wuling di Indonesia – baik dari pabrik ke dealer (wholesales) maupun dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) – juga terjadi di bulan Maret. Bahkan amblesnya penjualan ritel di bulan Maret lebih besar ketimbang penjualan secara kumulatif Januari – Maret.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (26/4/2025) menunjukkan, sepanjang tiga bulan pertama atau kuartal satu 2025 itu, jumlah wholesales mobil Wuling di Tanah Air sebanyak 4.795 unit. Jumlah ini ambles 12,1 persen dibanding total wholesales pada periode sama di tahun lalu.
Pada saat yang sama, total penjualan ritel yang dibukukan Wuling Motors Indonesia sebanyak 5.425 unit. Jumlah tersebut ambles 8,8 persen dibanding total penjualan ritel pabrikan asal Guangzhou, Republik Rakyat Cina itu pada periode Januari – Maret 2024.
Fakta data juga berbicara, di bulan Maret saja, total wholesales yang dibukukan Wuling Motors Indonesia sebanyak 850 unit. Jumlah itu anjlok 11,1 persen dibanding total angka wholesales yang dicetaknya pada bulan yang sama di tahun 2024.
Sedangkan jumlah penjualan ritel yang berhasil dibukukan pada bulan ketiga 2025 itu, sebanyak 725 unit. Jumlah tersebut anjlok 25,9 persen dibanding jumlah penjualan ritel selama Maret 2024.
Amblesnya penjualan Wuling tersebut turut memberi andil ke total penjualan mobil (gabungan seluruh model dan jenis dari semua merek yang ada di Tanah Air. Data memperlihatkan, selama Januari – Maret 2025, total wholesales mobil sebanyak 205.160 unit.
Jumlah ini melorot 4,7 persen dibanding jumlah wholesales selama periode sama di tahun lalu yang masih sebanyak 215.250 unit.
Sedangkan, penjualan ritel yang dibukukan pada tiga bulan pertama 2025 itu sebanyak 210.483 unit. Jumlah tersebut anjlok 8,9 persen dibanding total penjualan ritel selama kuartal pertama 2024, yang sebanyak 231.027 unit. (Swe/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id
