Bologna, Mobilitas – Setelah empat tahun berturut merosot, sepanjang tahun 2021 kemarin Ducati Motor Holding SpA (Ducati) membukukan rekor dalam penjualan. Pabrikan motor sport asal Bologna, Italia, itu berhasil mengantongi angka penjualan hampir 60.000 unit.
Seperti dilaporkan laman Rider Magazine, belum lama ini, laporan penjualan tahunannya pabrikan yang didirikan tahun 1926 itu menyebut di tahun 2021 jumlah motor buatannya yang terlego mencapai 59.447 unit. Jumlah ini menanjak 24% dibanding total angka penjualan sepanjang tahun sebelumnya yang sebanyak 48.042 unit.
“Bahkan naik 12% dibanding penjualan tahun 2019 yang sebanyak 53.183 unit, jumlah yang belum pernah dicapai sebelumnya dalam 95 tahun sejarah perusahaan. Tahun 2021 adalah tahun yang ajaib bagi Ducati. Kami juga memenangkan gelar Juara Dunia Konstruktor MotoGP untuk tahun kedua berturut-turut,” papar Chief Executive Officer Ducati, Claudio Domenicali.
Terlebih, lanjut Domenicali, kondisi dunia saat ini masih sulit karena pandemi Covid-19 masih terjadi yang membuat rantai pasokan komponen juga terganggu. Bahkan, pabrikan terus melakukan reorganisasi internal untuk menyiasati kondisi.
“Tapi, kami masih bersyukur karena di tengah kondisi ini penjualan Ducati justeru memecahkan rekor. Minat pelanggan bertambah tinggi,” tandas dia.
Fakta data yang dirangkum Ducati memperlihatkan, hampir di semua negara dan wilayah dunia penjualan Ducati naik. Meski, ada juga yang membukukan amblesnya penjualan.
Tercatat, di Amerika Serikat penjualan motor pabrikan ini mencapai 9.007 unit, menanjak 32% dibanding tahun sebelumnya. Di pasar dalam negeri – Italia – motor merek ini laku 8.707 unit, atau naik 23%.
Kemudian di Jerman, Ducati membukukan kenaikan penjualan 11% dengan total 6.107 unit. Lalu, di Cina, motor Ducati yang diboyong konsumen ke rumah sebanyak 4.901 unit alias menanjak 21%.
Sedangkan di Prancis dan Inggris, penjualan motor ini mencapai 4.352 unit dan 2.941 unit, masing-masing naik 12% dan 30%. Dan masih banyak cerita penjualan kenaikan yang dipatri Ducati di sejumlah negara, meski ada juga penurunan.
Lembaga riset asal Roma Italia, Motorcycle Data, memperlihatkan di Yunani penjualan Ducati 44,5%, Rumania menanjak 45,3%, Estonia melambung 87,9%, dan di Finlandia melonjak 45,4%. Namun di Amerika Latin penjualan Ducati ambles 11,5% dan di wilayah regional Asia Tenggara (ASEAN ) merosot7,6%.
Penyumbang angka penjualan terbanyak ke pabrikan di tahun 2021 itu adalah Ducati Multistrada V4, yang laku sebanyak 9.957 unit. Dia disusul Ducati Scrambler 800 yang terlego 9.059 unit, dan Ducati Monster yang terjual 8.734 unit. (Swe/Aa)
