Model Baru

Versi Hybrid Tengah Diuji, Segini Penjualan Toyota Innova di RI

×

Versi Hybrid Tengah Diuji, Segini Penjualan Toyota Innova di RI

Share this article
Mobil dengan balutan kamuflase yang rapat dan diduga Toyota Innova hybrid kedapatan tengah dites di jalanan Thailand - dok.Facebook Natthaphon Matsarat

Jakarta, Mobilitas – Kabar yang menyebut Toyota Motor segera memproduksi MPV Toyota Kijang Innova hybrid semakin nyaring terdengar di Indonesia maupun Thailand. Kabar semakin menggelegar karena ada dua peristiwa yang menyertainya.

Peristiwa pertama, munculnya beberapa foto yang memperlihatkan sebuah MPV Toyota yang dibalut kamuflase cukup cukup tengah melaju di jalanan Thailand. Foto tersebut diunggap sebuah akun facebook bernama Natthaphon Matsarat, belum lama ini. Dugaan pun mencuat dan menduga mobil itu tak lain Toyota Innova hybrid.

Terlebih, dari foto itu terlihat lekukan bodi dan dimensi ukuran MPV itu memiliki kemiripan dengan Toyota Innova yang ada saat ini. Walhasil, dugaan bahwa mobil yang bersangkutan adalah Toyota Innova versi terbaru pun kian membuhul.

Toyota Kijang Innova Venturer – dok.Auto2000

Peristiwa kedua, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut Toyota di Indonesia (yakni PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia /TMMIN) akan memproduksi mobil hybrid. Bahkan mantan Menteri Sosial RI itu menyebut model yang menjadi dasarnya yakni Toyota Kijang (Innova).

“PT Toyota juga menyampaikan komitmen untuk memproduksi beberapa jenis kendaraan elektrifikasi yang akan diawali dengan Kijang Hybrid. dan kami akan terus mendukung dan mendorong percepatan produk elektrifikasi atau kendaraan listrik murni,” ungkap Agus di sela Peresmian Pencapaian Produksi Ekspor 2 Juta Unit Toyota yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/2/2022) lalu.

Toyota Innova versi terkini – dok.Istimewa

Innova terbanyak dibeli konsumen
Toyota Innova memang menjadi mobil keluarga sebaguna kategori medium yang moncer di Indonesia. Sepanjang Januari tahun ini (2022) mobil ini bahkan menjadi mobil terlaris Toyota di Indonesia yang dijajakan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM).

Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dinukil Mobilitas, Senin (21/2/2022) menunjukkan, di bulan pertama itu dari total penjualan mobil Toyota ke konsumen (ritel) yang sebanyak 22.906 unit (merek Toyota saja) dan 22.908 unit (termasuk merek Lexus), 4.393 unit di antaranya merupakan Innova.

Dia mengungguli Toyota Avanza yang laku 3.701 unit, Toyota Veloz yang terlego 3.163 unit, Toyota Rush yang terjual 3.072 unit, dan Toyota Fortuner yang laku 2.457 unit.

Toyota Kijang Innova Venturer – dok.Istimewa

Namun, dalam distribusi unit ke diler (wholesales), Innova masih di bawah Toyota Avanza (yang model terbarunya meluncur 10 November 2021) yang sebanyak 4.775 unit. Toyota Innova di bulan perdana itu terjual ke diler sebanyak 3.971 unit, tetapi masih mengungguli Toyota Rush yang laku 3.751 unit, Toyota Avanza 3.186 unit, dan Toyota Fortuner 2.423 unit.

Data Gaikindo juga menyebut sepanjang Januari – September atau tiga kuartal pertama 2021 lalu Innova laku sebanyak 34.241 unit. Dan di pengujung tahun, atau bulan Desember tahun itu penjualannya melonjak menjadi 5.692 unit.

Sumber Mobilitas di Gaikindo yang dihubungi di Jakarta, Senin (21/2/2022) menyebut, jika benar Innova yang dipilih Toyota untuk menjadi model hybrid pertama yang bakal dijajakan di Indonesia, hal itu pilihan tepat. Pertama, karena mobil tersebut merupakan MPV, yakni mobil yang paling banyak diminati masyarakat.

Toyota Kijang Innova – dok.Auto2000

Kedua, lanjut sang sumber, Innova merupakan model yang menyasar segmen menengah ke atas. Secara jangkauan finansial atau daya beli, konsumen di segmen ini yang sanggup membeli mobil berteknologi hybrid. Karena mobil dengan teknologi masih relatif lebih mahal.

“Selain itu, secara hitung-hitungan rasional, segmen menengah atas itu sudah paham persis karena hybrid tidak saja menawarkan keramahan terhadap lingkungan, tetapi dari sisi fuel economic (konsumsi) lebih irit. Artinya operational cost-nya lebih rendah. Itu yang banyak dipahami kelompok masyarakat ini. Kalau kabar yang belum resmi menyebut, Innova hybrid itu sekitar Agustus (diluncurkan),” papar dia. (Din/Aa)