New Delhi, Mobilitas – Program Penilaian Mobil Baru Global (Global NCAP) belum lama ini telah melakukan uji keamanan terhadap SUV kompak Hyundai Creta di India. Hasilnya, mobil yang diproduksi Hyundai Motor di India ini hanya mendapatkan skor bintang tiga.
Padahal, skor terbaik untuk serangkaian uji tabrakan kendaraan baru yang ditetapkan oleh lembaga nirlaba yang berkantor pusat di Inggris itu (seperti umumnya lembaga pengujian) adalah bintang lima. Hyundai Creta mendapatkan skor bintang tiga itu dalam hal perlindungan penumpang dewasa.
“Dalam uji ini kendaraan diberi peringkat dari nol hingga bitang lima berdasarkan fitur keselamatan yang dimilikinya dan mobil dengan peringkat lebih tinggi dinilai lebih aman bagi penumpangnya,” bunyi keterangan Global NCAP dalam sistus resmi yang dikutip Mobilitas, Kamis (21/4/2022).
Lembaga yang berada di bawah payung Towards Zero Foundation itu mengatakan telah menguji tipe standar Hyundai Creta. Tipe itu dibekali fitur penunjang keamanan yakni dua buah airbag di depan dan serta perangkat sistem pengereman yang diimbuhi Antilock Braking System (ABS).
Namun, mobil ini tidak dilengkapi sabuk pengaman ISOFIX tiga titik di semua joknya. Sehingga dinilai riskan bagi perlindungan penumpang anak-anak.
Dalam uji tabrakan yang dilakukan secara offset – yakni tabrakan sisi kanan depan menghantam tembok buatan – dalam kecepatan 64 km/jam itu bodi dan bagian kaki-kaki mobil ini dinyatakan tidak stabil. Bahkan tidak bisa menerima kecelakaan yang lebih berat.
Dengan demikian Hyundai Creta buatan India (karena ada juga Creta diproduksi di Indonesia) itu hanya mendapat 8 poin saja dari 17 poin untuk tingkat keselamatan orang dewasa. Namun dikhawatirkan Global NCAP adalah bagian paha pengemudi dapat cedera parah karena terkena bagian struktur berbahaya dari bagian belakang dasbor. (Jrr/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id