Jakarta, Mobilitas – Mengisi waktu luang dengan berkenda sepeda motor di medan offroad kini menjadi tren masyarakat. Selain dapat memacu hormon adrenalin, kegiatan seperti itu juga menjadi cara berolahraga yang membuat bugar berbagai organ tubuh.
Namun, kegitan seperti itu juga memiliki risiko cedera yang tinggi jika tidak melengkapi diri dengan perlengkapan yang memadai dan aman. Termasuk perlengkapan untuk bagian kaki, yakni sepatu.
Menurut Manajer Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), Johannes Lucky, penggunaan sepatu yang benar menjadi syarat mutlak pengendara untuk berkendara offroad. Hal itu, kata dia, untuk mencegah cedera pada kaki pengendara akibat terjatuh atau tertimpa kendaraan.
“Pemilihan sepatu yang tepat dengan kebutuhan jalur yang dilewati akan memperkecil risiko cedera akibat terjatuh atau terbentur benda asing di medan yang kita lalui, serta membuat pengendara lebih percaya diri saat melewati medan yang sulit,” papar Lucky dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas di Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Untuk memilih sepatu offroad yang sesuai dengan ketentuan, sekaligus aman digunakan Lucky memberikan tips sebagai berikut:
Pertama, pilih sepatu sesuai dengan kondisi trek. Sepatu untuk trek tanah dan batu berbeda. Saat melaju di trek tanah, usahakan memakai sepatu dengan sol yang tebal dan bergerigi. Sementara untuk trek berbatu, gunakan sepatu dengan sol yang memiliki lekukan mirip dengan sepatu gunung.
Jika medan yang dilalui kombinasi bertanah dan berbatu, maka sol sepatu dengan tipe kombinasi bergerigi dan memiliki lekukan adalah pilihan terbaik. Pemilihan sol yang benar, sepatu dapat mencengkram dengan baik di medan yang dilalui.
Kedua, pastikan sepatu dapat melindungi bagian tulang kering atau tulang betis dengan baik. Hindari memilih sepatu offroad yang terlalu tipis, sehingga tidak dapat mengurangi dampak negatif apabila kaki pengendara terjepit kendaraan atau terkena benda asing seperti batang pohon, batu dan lain-lain.
Ketiga, pastikan sepatu tidak terlalu lentur. Sehingga dapat mencegah terjadinya masalah pada persendian bila pengendara tergelincir atau terjatuh saat berkendara.
Keempat, pakai sepatu dengan pengunci tipe ”Strap” dengan ”Buckle” yang kuat. Sehingga dapat menghindari potensi sepatu terbuka atau terlepas saat melewati medan yang sulit dan dapat disesuaikan kekencangannya. Hindari sepatu bertali.
Kelima, pilih sepatu cross yang berukuran sesuai dengan kaki. Ini dimaksudkan untuk memastikan kaki tetap nyaman saat menggunakan dalam waktu yang lama.
Keenam, pilihan sepatu yang tahan air. Ini untuk menjaga kaki tetap kering saat melewati rawa atau lumpur, namun tetap perhatikan hawa atau sirkulasi dari sepatu tersebut tetap berfungsi baik.
Ketujuh, pilih sepatu dengan lekukan pada sol untuk memastikan sepatu tetap berada pada footstep saat melewati jalan yang bergelombang.
Kedelapan, pilih sepatu yang berwarna cerah. Ini dimaksudkan agar dapat membantu kita mudah terlihat saat melewati jalur di malam hari yang minim pencahayaan.
Kesembilan, pastikan sepatu sudah memiliki standart CE (EN 13634). Sebab, ini berarti bahwa riding gear tersebut telah sesuai standar ketahanan terhadap benturan dan ada logo motor yang artinya sesuai digunakan bagi pengendara sepeda motor. (Vto/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id