Bisnis

Semester I di Thailand, Wuling Mini EV Cuma Laku 10 Unit

×

Semester I di Thailand, Wuling Mini EV Cuma Laku 10 Unit

Share this article
Wuling Mini EV - dok.Istimewa via Top Car News Network

Jakarta, Mobilitas – Thailand saat ini dikenal sebagai salah satu negara di kawasan Asia Tenggara dan anggota Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) yang sangat getol mengkampanyekan penggunaan kendaraan listrik baterai (BEV) baik roda dua maupun roda empat di dalam negeri.

Bahkan, negara berjuluk Negeri Gajah Putih ini juga gencar membangun ekosistem produksi mobil listrik dengan menargetkan sebagai pusat produksi mobil setrum itu di kawasan regional.

ata Federasi Industri Thailand (FTI) yang dikutip Mobilitas, Sabtu (23/7/2022) menunjukkan, sepanjang Januari hingga Juni (semester pertama) tahun ini, total penjualan mobil listrik baterai yang terjadi di negara itu mencapai 3.097 unit. Meski, jumlah itu baru 0,66% dari total penjualan mobil secara keseluruhan yang sebanyak 470.386 unit, namun berada di tren meningkat.

Fakta berbicara, selama semester pertama tahun 2021 jumlah mobil listrik baterai yang terjual di negara itu masih sebanyak 1.935 unit. Bahkan di tahun 2020 hanya 1.056 unit. Ada 28 model mobil listrik dari berbagai pabrikan – baik dari Asia dan Eropa – yang bertarung memperebutkan konsumen di pasar negara itu.

Wuling Hongguang Mini EV di Cina – dok.InsideEVs

Sementara, dari jumlah itu 10 model mobil yang tercatat sebagai penguasa pasar. Ora Good Cat, mobil listrik buatan Ora – merek mobil listrik dari Great Wall Motors, Cina – tercatat sebagai mobil paling laris dengan total penjualan 1.355 unit.

Dia disusul Volvo XC40 Pure Electric yang laku 467 unit, Morris Garage EP 444 unit, Porsche Taycan 145 unit, Tesla Model 3 yang terjual sebanyak 109 unit. Kemudian MINI Electric Cooper SE yang terlego sebanyak 108 unit, Tesla Model Y 99 unit, BMW iX3 yang sebanyak 97 unit, Morris Garage ZS sebanyak 71 unit, dan BYD e6 yang terjual 45 unit.

Adapun mobil listrik terlaris di Cina, yakni Wuling Hongguang Mini EV, ternyata hanya nangkring di urutan ke-16, karena cuma laku 10 unit. Jumlah itu dibukukannya pada Januari sebanyak 1 unit, Februari kosong, Maret 3 unit, April 3 unit, Mei nihil, dan Juni 3 unit.

Sekadar informasi, mobil listrik Wuling itu mulai dijajakan di Thailand pada Mei 2021. Kala itu, Wuling Motors Thailand membanderolnya 369.000 Baht atau sekitar Rp 170 jutaan. (Vto/Aa)