Tokyo, Mobilitas – Sebagian dari petinggi itu diminta mengembalikan gaji yang diterimanya sejak 2003.
Hino Motors Ltd – pabrikan produsen kendaraan komersial truk dan bus yang juga anak perusahaan Toyota Motor Corporation itu – mengumumkan pengunduran diri empat pejabat tinggi perusahaan pada Jumat (7/10/2022) waktu setempat.
Mereka terdiri dari tiga anggota dewan (termasuk satu yang bertanggung jawab atas produksi) serta seorang kepala divisi pengembangan teknologi perusahaan.
“Bekas eksekutif perusahaan yang akan diminta untuk mengembalikan gaji adalah mereka yang menjabat dalam peran eksekutif dari tahun 2003 dan sesudahnya,” bunyi pernyataan Hino seperti dikutip Kyodo News, Jumat (7/10/2022).
Sementara itu, Presiden Hino Satoshi Ogiso akan tetap menduduki kursi jabatannya untuk mengawasi proses pembaruan manajemen. Meski, gajinya dipotong 50% selama enam bulan ke depan.
Hino pada bulan Maret mengakui telah melakukan manipulasi data emisi dan konsumsi mesin kendaraanya. Sejak itu pengiriman kendaraan ke pelanggan dihentikan.
Ada delapan truk dan bus yang menggunakan mesin itu. Sementara, penjualan ritel (ke konsumen) Hino di Jepang dan Amerika Utara sepanjang tahun fiskal (FY) 2019 (yakni mulai 1 April 2018 – 31 Maret 2019) hingga FY 2022 (1 April 2021 – 31 Maret 2022) di data yang dikutip Mobilitas, Sabtu (8/10/2022) terlihat naik turun.
Jepang:
FY 2019: 71.507 unit
FY 2020: 66.806 unit
FY 2021: 59.676 unit
FY 2022: 58.158 unit
Amerika Utara
FY 2019: 17.385 unit
FY 2020: 17.385 unit
FY 2021: 8.510 unit
FY 2022: 1.741 unit
Sumber: Penjualan ritel global Hino, 2022. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id