Jakarta, Mobilitas – Penjualan mobil hingga September telah mendekati target yang ditetapkan.
Seperti diungkap Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie Sugiarto, target penjualan yang ditetapkan sebanyak 900.000 unit selama tahun 2022 ini.
“Target yang kita tetapkan tidak ada perubahan atau revisi. Meskipun ada kenaikkan harga BBM (Bahan Bakar Minyak),” kata dia saat dihubungi Mobilitas di Jakarta, Kamis (13/10/2022).
Data Gaikindo yang dinukil Mobilitas, Kamis (13/10/2022) menunjukkan, sepanjang Januari – September, total penjualan mobil ke diler (wholesales) 758.218 unit. Pada saat yang sama, penjualan ke konsumen (ritel) 732.462 unit.
Angka penjualan sebanyak itu tercapai setelah di September 99.986 mobil terjual ke diler, dan 95.422 unit terjual ke konsumen. Jumlah wholesales selama bulan kesembilan itu meningkat 3,1% dibanding angka wholesales selama Agustus.
Sedangkan total penjualan ritelnya, meningkat 4,7% dibanding angka penjualan ritel yang berhasil dikoleksi sepanjang Agustus. Sebab di bulan Agustus total penjualan ritel masih sebanyak 91.164 unit.
Fakta menarik dari penjualan selama September itu adalah, meski harga BBM yang sejak tanggal 3 September dikerek naik, ternyata belum banyak berpengaruh. Terlebih sejak Agustus sejumlah merek meluncurkan model baru, yang ternyata cukup memantik minat masyarakat untuk membeli. (Pur/Aa)