Beijing, Mobilitas – Pedoman ini diluncurkan pada Jumat (24/1/2025) dan dimaksudkan untuk mengatasi kendala utama yang dihadapi industri asuransi kendaraan saat akan menerima permohonan perlindungan dari risiko pada kendaraan elektrifikasi.
Laporan Xinhua yang disitat Mobilitas di Jakarta, Senin (27/1/2025) menyebut par pemilik kendaraan elektrifikasi (khususny mobil listrik baterai) di Cina sejatinya telah lama menginginkan adanya asuransi mobil listrik.
“Namun, merek menghadapi masalah karena premi asuransi yang tinggi dan risiko penolakan pertanggungan oleh perusahaan asuransi. Pada saat yang sama, perusahaan asuransi telah dibebani oleh kerugian finansial karena tingginya biaya perbaikan mobil elektrifikasi itu,’ tulis Xinhua.
Kini pedoman untuk asuransi mobil listrik itu telah diterbitkna oleh Badan Regulasi Keuangan Nasional dan tiga badan pemerintah lainnya. Lahirnya pedoman itu bertujuan untuk mengurangi biaya perawatan mobil elektrfikasi atau listrik.
Bahkan pedoman itu juga menekankan perlunya menjajaki pembentukan sistem klasifikasi risiko untuk model asuransi. Untuk mendukung upaya ini, Asosiasi Asuransi Cina (CIA) dan Bursa Asuransi Shanghai mengumumkan pada hari Jumat (24/1/2025) bahwa platform asuransi yang didedikasikan untuk sektor kendaraan elektrifikasi diluncurkan pada hari Sabtu (25/1/2025).
“Platform ini dirancang untuk memastikan pertanggungan asuransi yang tepat untuk NEV, khususnya untuk kendaraan berisiko tinggi. Perusahaan asuransi yang berpartisipasi dalam platform tersebut akan dilarang menolak pertanggungan,” ungkap CIA.
Sekadar informasi segmen kendaraan elektrfikasi di Cina telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pada akhir tahun 2024, misalnya, jumlah mobil berteknologi listrik yang digunakan masyarakat telah mencapai 31,4 juta, melonjak 260 persen selama dekade terakhir. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id