Awali 2022, Penjualan Toyota Corolla Cross Susut di Indonesia

0
2055
Ilustrasi, Toyota Corolla Cross hybrid - dok.Istimewa

Jakarta, Mobilitas – Toyota Corolla Cross di Indonesia kini menjadi salah satu Sport Utility Vehicle (SUV) yang masuk dalam daftar idaman kalangan masyarakat, yang dikarenakan bukan hanya nama besar Corolla tetapi juga teknologi yang disandangnya (khususnya varian hybrid). Namun, mengawali tahun 2022 – atau di bulan Januari – penjualannya ke diler (wholesales) maupun ke konsumen (ritel) menciut.

Data penjualan di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dinukil Mobilitas, Minggu (20/2/2022) menunjukkan di bulan pertama atau Januari tahun ini total wholesales yang dibukukan SUV yang duluncurkan di Indonesia pada 6 Agustus 2020 itu hanya sebanyak 24 unit.

Jumlah ini anjlok dibanding jumlah wholesales yang dicatatakan pada Desember 2021 (bulan sebelumnya) yang masih mencapai 142 unit, dan merosot tajam dibanding Januari 2021 yang sebanyak 132 unit.

Toyota Corolla Cross hybrid – dok.Istimewa

Data yang sama memperlihatkan, penjualan ke konsumen (ritel) Toyota Corolla Cross di bulan Januari tahun ini hanya 34 unit. Padahal, di bulan sebelumnya (Desember 2021) masih sebanyak 151 unit, dan di Januari 2021 mencapai 151 unit.

“Kalau secara total penjualan Corolla Cross menurun di Januari itu bisa dimaklumi. Karena, informasinya produksi Toyota Corolla Cross di Thailand itu mengalami kendala pasokan semikonduktor karena pabrik pembuat semikonduktor mengalokasikan produk ke sektor lain (gadget dan barang elektronik lainnya) karena permintaannya yang melonjak. Terutama untuk Corolla Cross varian hybrid. Padahal, varian hybrid ini yang paling banyak demand-nya di Indonesia,”papar salah satu petinggi diler utama Toyota di Jakarta yang dihubungi Mobilitas, Minggu (20/2/2022).

Faktanya, varian hybrid Toyota Corolla Cross saat ini memang menjadi mobil hybrid paling laris di Tanah Air. Fakta data menunjukkan, sepanjang tahun 2021 lalu, total wholesales varian ini mencapai 1.304 unit.

Salah satu mobil hybrid buatan Toyota, Corolla Cross Hybrid – dok.Istimewa

Berada di belakangnya, Nissan Kicks e-Power yang terjual 592 unit, dan Toyota Camry yang laku 279 unit. Kemudian Toyota C-HR hybrid yang sebanyak 157 unit dan Toyota Corolla Altis hybrid 94 unit.

Mobil yang dijajakan di Indonesia sejak 2020 itu diimpor utuh (CBU) dari Thailand. Ada dua varian yakni konvensional dan hybrid. Varian pertama mengusung mesin mesin DOHC 1,8 liter berkode L2ZR-FE dengan semburan tenaga 140 hp pada 6.000 rpm dan torsi 177 Nm pada 4.000 rpm.

Sementara, varian hybrid menggendong mesin berkode 2ZR-FXE dengan kapasitas 1.8 liter empatsilinder DOHC dengan teknologi VVT-I yang dipadu dengan motor listrik. Semburan tenaganya mencapai 122 hp pada 5.200 rpm. (Fer/Aa)