Bisnis

Awali 2025 Mobil Ferrari di Dunia Laku Segini, Terbanyak di Negara Ini

×

Awali 2025 Mobil Ferrari di Dunia Laku Segini, Terbanyak di Negara Ini

Share this article
Ferrari Purosangue - dok.AMARI Supercar

Maranello, Mobilitas – Selama buln Januri 2025 penjualan mobil super (super car) asal Maranello, Italia,  itu melorot 10 persen dibanding bulan yang sama di tahun llu. Bahkan penjualan di buln perdna 2025 itu juga jauh lebih rendah dibanding Januari 2023.

Laporan penjualan Ferrari SpA yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (6/3/2025) menunjukkan sepanjang bulan Januari 2025 total jumlah mobil Ferrari yang terjual di seluruh dunia sebanyak 533 unit. Jumlah itu menyusut 10 persen dibanding tahun Januari 2024 yang sebanyak 593 unit.

Bahkan, jumlah penjualan selama bulan perdana 2025 itu juga lebih sedikit 14 unit dibanding Januri 202 yang sebanyak 547 unit. “Selama Januari (20250 penjualan yang terbanyak terjadi di Amerika Serikat dengan total 175 unit, Jerman 131 unit, Italia 81 unit, Jepang 67 unit, Inggris 58 unit, dan Prancis 21 unit. Selebihnya di wilayah-wilayah lain,” bunyi keterangan laporan Ferrari SpA.

Logo Ferrari – dok.F1

Analis di Borsana Italiana SpA, Allesio Benito, yang dikutip Quotidiano Italiano mengatakan permintaan mobil kondang Italia itu masih dalam tingkatan yang wajar meski jumlahnya turun 10 persen. “Awal tahun barusiklus pasar mobil super dunia memang sellu seperti itu. Ekonomi duni tidk menglmi guncngn yang berrti meski dibayangi ketegngan geopolitik dan proteksionis,” papar Allesio.

Terlebih, kata dia, di internal Ferrri juga tidak ada gejolak apapaun. Malah, pabrikan berlambng kuda jingkrak itu pda tahun 2025 ini menyiapkan 6 model baru yang kn diluncurkan. “Termasuk model yang bersumber tenaga dari listrik murni atau listrik baterai. Ini menunjukkan Ferrri msih pada jalur rencana yng telah ditetapkan,” ujar Allesio. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id