Bus Toyota Coaster - dok.Istimewa

Begini Penjualan Bus di Jepang: Toyota Merosot, Fuso Meroket

Arif Arianto
2 Min Read

Tokyo, Mobilitas – Penjualan mobil (termasuk bus) di Jepang pada Januari tahun ini naik 16% dibanding 2022.

Data Asosiasi Diler Mobil Jepang (JADA) yang dikutip Mobilitas, Rabu (22/2/2023) menunjukkan pada bulan pertama itu total jumlah mobil yang terjual di Negeri Matahari Terbit tersebut mencapai 382.338 unit. Jumlah itu terdiri dari mobil kategori mini (kei car) dan mini atau standar serta kendaraan komersial.

Penjualan di segmen kendaraan komersial tersebut termasuk bus. Di pasar kendaraan ini pabrikan lokal Jepang mendominasi, dengan porsi penjualan 99% lebih

Mereka adalah Toyota, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Hino, serta Nissan.  Saat itu, Toyota berhasil menjual 190 unit, merosot 13,6% dibanding Januari tahun lalu yang masih mencapai 220 unit.

Bus Mitsubishi Fuso – dok.Istimewa

Kemudian Isuzu menjual 121 unit (menanjak 70,4% dibanding tahun lalu yang sebanyak 71 unit). Lalu, Mitsubishi Fuso yang berhasil melego 111 bus atau meroket 98,2% dibanding bulan yang sama di tahun lalu, yang masih 56 unit.

Berikutnya Hino menjual 65 unit, merosot 30,1% dibanding Januari 2022, yang masih sebanyak 93 unit. Sedangkan bus Nissan laku 33 unit, melambung 73,7% dibanding Januari tahun lalu yang mencapai 19 unit.

Sementara merek-merek lain (termasuk merek atau pabrikan non Jepang) total penjualannya 17 unit. Jumlah ini meroket 1.600% dibanding Januari 2022, yang cuma 1 unit. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id

Share This Article