Bisnis

Berbeda dengan Indonesia, Kinerja Penjualan Mobil Wuling Terguling di Cina

×

Berbeda dengan Indonesia, Kinerja Penjualan Mobil Wuling Terguling di Cina

Share this article
Mobil listrik Wuling Hongguang Mini EV - dok.Istimewa

Beijing, Mobilitas – Sejumlah model mobil kondang Wuling, termasuk mobil listrik, membukukan amblesnya penjualan selama periode itu.

Data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Rabu (28/12/2023) menunjukkan, sepanjang Januari hingga November tahun ini, jumlah mobil Wuling yang terjual dari pabrik ke diler (wholesales) di Cina mencapai 600.341 unit. Jumlah ini ambles 8 persen dibanding totral angka wholesales yang berhasil dikantonginya pada periode sama di tahun lalu.

Sementara, di saat yang sama, penjualannya dari diler ke kobsumen (penjualan ritel) sebanyak 698.598 unit. Jumlah ini ambrol hingga 12,6 persen dibanding jumlah penjualan ritel yang berhasil dicetaknya pada periode sama di tahun lalu.

Fakta berbicara, selama sebelas bulan pertama 2023 itu, sejumlah model mobil kondang Wuling yang dijajakan SGMW (konsorsium SAIC Motor – General Motors – dan Wuling Automobile) di Cina penjualannya ambrol. Mobil listrik Wuling Hongguang Mini EV misalnya, hanya menyerok angka penjualan ritel sebanyak 213.804 unit, ambrol 43,2 persen dibanding Januari – November 2022.

Mobil listrik Wuling Nano EV di Republik Rakyat Cina – dok.Istimewa

Kemudian Wuling Hongguang laku 80.011 unit (ambrol 33,5 persen), Wuling Asta terjual 38.189 unit (ambrol 47,5 persen), Wuling Sunshine 15.897 unit (ambrol 42,3 persen), Wuling Rongguang 22.527 unit (ambrol 34,1 persen), Wuling Hongguang S3 terlego sebanyak 13.412 unit (ambrol 25,9 persen).

Lalu Wuling Journey di saat yang sama hanya meraup angka penjualan 6.897 unit (ambrol 43,4 persen), Wuling Victory laku sebanyak 6.251 unit (ambrol 67,6 persen), dan Wuling Nano EV terjual sebanyak 1.903 unit atau ambrol hingga 68,2 persen dibanding total penjualan ritel selama Januari – November tahun lalu.

Sekadar informasi, meski secara volume sangat jauh lebih kecil, namun penjualan – khususnya penjualan ritel – mobil Wuling di Indonesia yang dijajakan PT SGMW Indonesia masih lebih bagus. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (28/12/2023) menunjukkan selama sebelas bulan pertama tahun ini total penjualan ritel Wuling mencapai 22.586 unit, naik tipis 3 persen dibanding tahun lalu.

Meski, untuk wholesales tren yang terjadi sama-sama ambles. Karena selama Januari – November itu totalnya hanya 19.322 unit, ambrol 21,6 persen dibanding periode sama pada 2022. (Swe/Aa)