Mobility

Blue Bird Kian Ekspansif Sediakan Layanan Taksi Listrik di RI

×

Blue Bird Kian Ekspansif Sediakan Layanan Taksi Listrik di RI

Share this article
Taksi listrik Blue Bird - dok.Istimewa via Antaranews

Jakarta, Mobilitas – PT Blue Bird Tbk akan menyediakan taksi listrik di Semarang.

Dalam keterangan resmi keterbukaan publik di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Mobilitas, Senin (23/9/2022), Technical Service Manager Bluebird, Suratmanto mengatakan saat ini mobil listrik Bluebird masih tersedia di wilayah Jakarta dan Bali. Rencananya, kata Suratmanto, mobil setrum juga akan dihadirkan sebagai armada taksi Blubird di Semarang, Jawa Tengah.

“Bluebird merupakan pelopor penggunaan taksi berbasis listrik di Indonesia akan terus melakukan perluasan layanan dengan mobil ramah lingkungan tersebut,” kata dia.

Perusahaan ini mulai menggunakan mobil listrik sebagai armada taksi pada tahun 2020, dengan jumlah total unit sebanyak 29 unit. Namun, jumlah armada bertenaga listrik ini terus bertambah, dan kini sudah mencapai 200 unit.

“Pada tahun 2022 ini, Bluebird menambah investasi senilai Rp32,5 miliar untuk pengadaan mobil listrik baru,” ujar Suratmanto.

Armada taksi Bluebird yang menggunakan mobil listrik BYD melayani penumpang di Bandara Soekarno-Hatta – dok.Angkasa Pura II

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menyebut langkah yang dilakukan Bluebird dan operator layanan angkutan umum lainnya yang berkomitmen menyediakan armada mobil listrik harus didukung pemerintah. Bahkan, kemudahan dan insentif harus diberikan.

“Mengapa? Karena angkutan umum itu yang menggunakan banyak orang dengan frekwensi penggunaan yang tinggi. Sehingga dalam konteks pengurangan emisi akan lebih nyata, lebih efektif,” papar Ketua Bidang Advokasi Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) itu saat dihubungi Mobilitas dari Jakarta, Senin (26/9/2022).

Selain itu, lanjut Djoko, bisa menjadi sarana edukasi yang efektif. “Karena lebih nyata memberi contoh, yaitu sesuatu yang melibatkan mereka dan yang mereka rasakan langsung yaitu angkutan umum. Sehingga pesan lebih mengena,” kata Djoko. (Yus/Aa)