Jakarta, Mobilitas – Langkah ini merupakan pembuktian komitmen DFSK dalam elektrifikasi kendaraan di Indonesia.
Ambulans ini hadir di hajatan Hospital Expo yang ke-34 di Jakarta Convetion Center (JCC) pada 19-21 Oktober 2022. DFSK menggandeng mitra karoseri khusus kendaraan ambulans yakni Cahaya Kurnia Mandiri (CKM) untuk merakitnya.
“Ambulans DFSK Gelora E saat ini menjadi ambulans listrik pertama dan satu satunya di Indonesia, untuk mendukung transisi menuju zero emission,” ungkap Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi dalam keterangan resmi yang dirilis di Jakarta, Rabu (19/10/2022).
Sesuai dengan ketentuan, ambulans ini hanya digunakan untuk merujuk atau mengantarkan pasien, tetapi bukan dalam kondisi gawat darurat. Selain itu untuk membawa jenazah menuju rumah duka dan kepemakaman.
DFSK Gelora E didukung dengan pengisian fast charging 20% – 80% hanya dalam waktu 80 menit, dan memiliki kemampuan menempuh jarak 300 kilometer. Untuk pengisian reguler, bisa menggunakan listrik rumah tangga berdaya 220V 16A.
Penjualan DFSK Gelora ke diler (wholesales) sepanjang Januari – Agustus tahun ini tercatat melonjak. Data penjualan di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas, Kamis (20/10/2022) menunjukkan selama delapan bulan pertama itu, 110 unit Gelora (Gelora konvensional maupun Gelora E) terjual ke diler, atau melonjak 42,9% dibanding periode sama di 2021.
Total wholesales seluruh model DFSK di Januari – Agustus tahun ini mencapai 2.047 unit, naik 6,5%. Tetapi, penjualannya ke konsumen (ritel) hanya 1.643 unit, anjlok 16,8%. (Jrr/Aa)