Empat Mobil Toyota yang Penjualannya Super Tipis di Indonesia

0
1750
Toyota Sienta V 1.5 CVT Welcab - dok.Istimewa

Jakarta, Mobilitas – Sepanjang empat bulan pertama (Januari hingga April) tahun ini, total penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih (yang secara umum disebut mobil) di Indonesia tercatat meningkat. Baik penjualan ke dealer (wholesales) maupun ke konsumen (ritel) tercatat merangkak naik.

Data penjualan di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas, Minggu (5/6/2022) menunjukkan, total penjualan ritel di empat bulan pertama itu mencapai 346.849 unit. Jumlah ini menanjak 30,4 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Pada saat yang sama, penjualan ritel yang berhasil dikantongi pabrikan mencapai 320.370 unit. Total jumlah ini naik 24,2 persen dibanding penjualan ritel yang berhasil dibukukan selama empat bulan pertama 2021.

Toyota Agya – dok.Istimewa

Toyota masih menjadi merek dengan penjualan terbanyak. Total wholesales yang dikantongi pabrikan – yang di Indonesia diageni oleh PT Toyota Astra Motor – ini tercatat sebanyak sebanyak 108.995 unit. Total pangsa pasar yang berhasil digenggamnya mencapai 31,4 persen.

“Kalau Toyota menjadi merek paling banyak menjual itu wajar saja. Karena dari portofolio produk dari sedan, hatchback, LCGC, SUV untuk berbagai segmen punya. Tipe dari masing-masing model atau produk itu juga banyak. Jaringan penjualan juga paling luas dengan jumlah delaer kurang lebih 350 dealer di Indonesia. Sehingga, kalau dibanding merek lain yang tentu paling banyak. Yang jadi masalah itu, kalau modelnya banyak dan jaringannya terluas tapi penjualannya sedikit,” ungkap salah satu pengurus Gaikindo, saat dihubungi Mobilitas, di Jakarta, belum lama ini.

Meski demikian, ternyata ada juga mobil Toyota yang terjual cuma 4 unit, bahkan 1 unit. Padahal, mobil itu merupakan bagian dari varian model yang cukup terkenal dan menjadi penyumbang penjualan terbanyak bagi merek asal Jepang itu.

Logo Toyota – dok.Istimewa via Car.com.cy

Fakta data berbicara, wholesales yang mengenaskan itu dicatatkan Toyota New Rush 1.5 S MT Mi TRD Sportivo AT yang hanya laku 1 unit, Toyota New Yaris 1.5 TRD CVT 7 Airbag juga 1 unit. Kemudian, Toyota New Agya 1.2 G A/T Mi sebanyak 2 unit, dan Toyota Sienta V 1.5 CVT Welcab hanya 4 unit.

Sedangkan secara total (seluruh tipe) selama empat bulan pertama itu, Toyota Rush terjual sebanyak 15.347 unit menyusut 1,7 persen dibanding periode sama tahun lalu. Toyota Yaris (total) sebanyak 1.720 unit melorot 1,9 persen, Toyota Agya sebanyak 5.821 unit atau ambles 11,5 persen, Toyota Sienta cuma 22 unit alias ambrol 87,7 persen.(Din/Aa)