Jakarta, Mobilitas – Ekspor mobil Republik Rakyat Cina (Cina) melonjak seiring dengan semakin banyaknya permintaan mobil listrik dan ekspansi pabrikan negeri itu ke luar negeri.
Keterangan resmi Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (2/2/2024) menyebut sepanjang tahun 2023 kemarin Cina mengekspor 4,91 juta mobil ke berbagai negara di dunia. “Jumlah ekspor sebanyak itu meningkat 57,9 persen (dibanding tahun 2022), dan mengantarkan Cina menjadi pengekspor mobil terbanyak di dunia,” bunyi keterangan MIIT.
Sementara itu, data dari Organisasi Perdagangan Eksternal Jepang (JETRO) yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Jumat (2/2/2024) memperlihatkan sepanjang tahun 2023 itu jumlah mobil yang diekspor pabrikan negaranya sebanyak 4,42 juta unit. “Jumlah ini meningkat 16 persen dibanding jumlah mobil yang diekspor selama tahun 2022,” bunyi keterangan JETRO.
Sekadar informasi, Jepang menjadi negara pengekspor mobil terbanyak di dunia sejak tahun 2026, yakni setelah menumbangkan Jerman dari tahta juara ekspor mobil dunia. Sedangkan, penggusuran Jepang oleh Cina dari tahta tersebut pada 2023 itu merupakan yang pertama kalinya. (Jrr/Aa)