Hangzhou, Mobilitas – Nilai lebih dari SUV kompak edisi Asian Games Phantom ini adalah hadirnya fitur sistem bantuan mengemudi canggih bernama NOA.
Laporan laman resmi Geely Galaxy yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Selasa (19/9/2023) menyebut pemilik SUV kompak edisi ini dapat menikmati fitur tersebut secara gratis hingga dua tahun.
Sistem bantuan mengemudi ini merupakan fitur yang membantu pengemudi mobil di saat kondisi darurat. Misalnya, sistem pengereman otomatis, dan penghindar dari potensi kecelakaan.
Mobil dengan dimensi panjang 4.700 milimeter (mm), lebar 1.905 mm, tinggi 1.685 mm, dan wheelbase 2.785 mm ini dibanderol 185.700 yuan atau sekitar Rp 391,6 juta (kurs 1 yuan = Rp 2.108,78).
“Tampilannya masih mengadopsi bahasa desain Galaxy Light, sehingga tidak jauh berbeda dengan versi reguler yang ada saat ini,” sebut Geely.
Jok pengemudi bisa disetel sesuai kebutuhan secara elektrik. Selain itu, terdapat fitur penghangat yang sangat membantu pengemudi ketika berkendara di tengah musim dingin yang ekstrim.
“Bahkan, di interior terdapat mode teater yakni kabin menyerupai taetet karena jok bisa dilipat secara otomatis hingga sudut 125 derajat,” jelas Geely.
Adapun sumber tenaganya berasal dari teknologi NordThor Hybrid 8848 generasi terbaru. Sistem ini merupakan paduan mesin konvensional empat silinder 1.5T dengan sebuah motor listrik.
Sistem tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga hingga 287 kW dengan torsi maksimum 535 Nm. Bermodal semburan tenaga dan torsi sebesar itu, mobil ini mampu berakselerasi dari 0 – 100 km/jam hanya dalam tempo 6,9 detik.
Geely mengklaim jika menggunakan mode listrik saja mobil ini mampu berjalan hingga sejauh 55 km dan tipe tertinggi hingga 115 km, dan bila menggunakan sistem hybrid mampu berjalan hingga 3.170 km sekali isi tangki bahan bakar hingga penuh. Konsumsi bahan bakarnya 2,35 liter untuk 100 km dan 1,3 liter untuk 100 km.
Kehadiran SUV hybrid edisi Phantom ini menjadi amunisi bagi Geely Automobile untuk menggenjot penjualan. Seperti diketahui, saat ini penjualan Geely di Cina cukup moncer.
Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Selasa (19/9/2023) menunjukkan selama Januari – Agustus tahun ini Geely menjual 584.147 mobil. Jumlah angka penjualan yang diraup itu meningkat tipis 2,1 persen dibanding periode sama di 2022. (Swe/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id