Jakarta, Mobilitas – Selain di Malaysia, pada tahun 2024 ini pula, pabrikan asal Baoding Republik Rakyat Cina itu juga akan menjual mobilnya di Indonesia.
Namun, seperti diungkap kolega Mobilitas di Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Great Wall Motor (GWM) yang berkongsi dengan perusahaan patungan Inchcape dengan Indomobil Group itu pada tahap awal akan mengimpor secara utuh mobil yang dijajakannya.
“Inchcape Indonesia (nama perusahaan patungan itu) akan mengimpor mobil GWM yang terdiri dari merek Haval, Tank, dan Ora dalam bentuk CBU (dalam wujud utuh). Tetapi mereka juga telah menyatakan komitmen, untuk selanjutnya, merakit di dalam negeri (lokal Indonesia),” kata sang kolega saat dihubungi di Jakarta, Senin (8/1/2024) petang.
GWM mulai menjual mobilnya di Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 ini. Sebelumnya, pabrikan itu telah memperkenalkan jajaran produk dari tiga mereknya – yakni Haval, Tank, dan Ora – di hajatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 lalu.
Sementara itu, keterangan resmi GWM yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Selasa (9/1/2024) menyebut pabrikan yang berdiri sejak tahun 1984 dan memiliki merek Haval, Tank, Ora, dan Wey itu telah meneken perjanjian kerjasama perakitan mobil dengan EP Manufacturing Berhad (EPMB). Jalinan kongsi dengan EPMB ini merupakan realisasi kerjasama dengan perusahaan di Asia Tenggara (ASEAN).
“Kemitraan ini menandai dimulainya proyek CKD (perakitan mobil) GWM di kawasan ASEAN. Inisiatif ini juga bertujuan meningkatkan daya saing produk di pasar Malaysia,” bunyi keterangan GWM.
Saat ini, GWM telah aktif menjual produknya di Thailand. Bahkan di Negeri Gajah Putih itu, pabrikan ini telah membangun pabrik yang dibelinya dari General Motors, di Rayong.
Data Federasi Industri Thailand (FTI) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (9/1/2024) memperlihatkan sepanjang Januari – November 2023 lalu, GWM berhasil menjual 11.789 mobilnya di Thailand. Sedangkan di tahun 2022 (setahun penuh) menjual 11.616 unit. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id