Beijing, Mobilitas – Pabrikan produk elektronik dan gadget asal Distrik Haidian, Beijing, Cina ini sudah lama disebut-sebut bakal meluncurkan mobil listrik pintar.
Bahkan, serangkaian gambar tampilan mobil berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) listrik pabrikan yang berdiri sejak 6 April 2010 itu, sempat bocor ke publik pada wal tahun ini. Namun, kini mobil yang masih belum diketahui namanya, kecuali dengan kode MS11, disebut-sebut mirip BYD Seal.
Namun, kini kepastian jatidiri dan tampilan SUV Xiaomi itu sedikit lebih pasti, setelah foto-fotonya diungkap Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) Negeri Tirai Bambu itu. “Mobil itu bernama Xiaomi SU7,” bunyi keterangan MIIT via CarNewsChina yang disitat Mobilitas, di Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Menurut MIIT, mobil itu memiliki dimensi panjang 4.997 milimeter (mm), lebar 1.963 mm, dan tinggi 1.455 mm. Jarak sumbu rodanya 3.000 mm.
Sementara, tampilan lampunya membawa unsur-unsur mobil McLaren dan Aston Martin. Unsur itu adalah lampu depan LED yang mirip dengan lampu mobil sport McLaren, sedangkan lampu belakangnya yang juga berteknologi LED mirip dengan lampu mobil sport Aston Martin.
Sedangkan ukuran rodanya ditawarkan dalam pilihan. Pertama ukuran 19 inci yang dibalut ban berukuran 245/45/R19. Kedua, roda 20 inci dengan balutan ban 245/40/R20.
“Satu hal yang juga maenrik adalah adanya benda seperti kamera pada pilar B. Ini mengindikasikan mobil tersebut dilengkapi teknologi pengenalan wajah pengguna untuk membuka dan menutup pintu. Bahkan dilengkapi teknologi LiDAR yang memungkinkan mobil menggunakan fitur teknologi self-driving,” papar MIIT.
Soal sumber tenaga, disebutkan ada dua pilihan, yakni motor listrik berdaya 220 kW yang menyemburkan tenaga hingga 300 PS dan motor listrik ganda berdaya 495 kW yang menghasilkan tenaga hingga 673 PS. Merek dilengkapi baterai dengan dua pilihan yakni baterai lithium-iron phosphate buatan BYD atau baterai lithium ternary buatan CATL.
Dengan modal tenaga sebesar itu, tipe terendah SUV listrik ini disebut mampu melaju hingga 210 kilometer per jam (kpj). Adapun tipe tertinggi mampu melesat hingga 265 kpj.
Kabarnya, Xiaomi mulai memproduksinya pada Desember 2023 ini. Proses produksi dilakukan di pabrik mobil milik BAIC, salah satu pabrikan otomotif kondang di Cina. (Swe/Aa)