Tokyo, Mobilitas – Sepanjang Januari – Mei 2024 penjualan mobil di Jepang tercatat merosot hingga 14 persen lebih dibanding periode sama di tahun 2023.
Data Asosiasi Pabrikan Mobil Jepang (JAMA) dan Asosiasi Dealer Mobil Jepang (JADA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (13/6/2024) menunjukkan selama lima bulan pertama 2024 itu, jumlah mobil yang terjual sebanyak 1.753.849 unit. Jumlah ini anjlok 14,8 persen dibanding total penjualan selama kurun waktu yang sama di tahun 2023.
Pada bulan Mei saja, jumlah mobil yang terlego di Negeri Matahari Terbit itu sebanyak 12.406 unit. Total penjualan selama bulan kelima ini, menyusut 4,4 persen dibanding jumlah penjualan yang dibukukan gabungan seluruh pabrikan pada bulan Mei 2023.
Menariknya, mobil mungil Honda N-Box masih bercokol di urutan pertama dalam daftar mobil terlaris (gabungan mobil reguler dan mobil kecil atau kei car). Mobil besutan Honda Motor Company ini terjual sebanyak 83.877 unit, selama lima bulan pertama itu.
Padahal, angka penjualan Honda N-Box tersebut merosot 12,8 persen dibanding total penjualan selama periode Januari – Mei 2023. Di bulan Mei saja, dia laku sebanyak 14.582 unit, naik 4,4 persen dibanding Mei 2023.
Honda N-Box mengungguli Suzuki Spacia yang terjual sebanyak 71.943 unit di Januari – Mei 2024 itu. Jumlah penjualannya itu melonjak hingga 41 persen dibanding periode panca wulan pertama 2023.
Ternyata, kedua mobil mini ini mengungguli mobil terlaris Toyota yakni Toyota Corolla (termasuk di dalamnya Corolla Cross). Sebab, mobil terpopuler Toyota ini laku terlego 71.388 unit pada lima bulan pertama 2024 itu, naik tipis 1,9 persen dibanding penjualan selama periode sama di tahun 2023.
Fakta data juga berbicara, sepanjang Januari – Mei 2024, total penjualan Toyota di negerinya sendiri itu ambrol 24,6 persen dibanding lima bulan pertama 2023. Totalnya, 522.623 unit.
Begitu pula dengan merek terbesar lainnya di Jepang, yakni Daihatsu, yang penjualannya ambrol hingga 68,6 persen. Jumlahnya hanya sebanyak 84.711 unit. (Tan/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id
