Bangkok, Mobilitas – Pernyataan itu ditegaskan Direktur Regional Asia-Pasifik Lamborghini Automobili, Francesco Scardaoni.
Menurut Francesco, pengembangan dan peluncuran supercar listrik merupakan bagian dari rencana menuju era netral karbon dari pabrikannya. Sehingga, mulai tahun 2025 hingga 2028, ditetapkan sebagai masa transisi dari PHEV menuju listrik murni bagi pengabdosian teknologi hybrid ke listrik murni.
“Lambhorgini telah berada pada jalur netral karbon global. Itu merupakan bagian yang vital bagi pengembangan bisnis jangka panjang kami,” kata Francesco.
Pernyataan itu ditegaskan Francesco di Thailand, Kamis (16/5/2024) seperti diberitakan The Bangkok Post yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (20/5/2024). Sebelumnya Lamborghini Urus SE berteknologi plug-in hybrid (PHEV) diluncurkan di Beijing Auto Show 2024, pada 25 April lalu.
Mengusung mesin konvensional 4.0 liter twin turbo V8 plus motor listrik mobil ini bertenaga 789 hp dengan torsi hingga 950 Nm. “Jika menggunakan mode listrik penuh atau menggunakan sumber tenaga listrik saja, mobil ini mampu menemouh jarak sejauh 60 kilometer,” bunyi pernyataan Lamborghini Automobili yang disitat Mobilitas di Jakarta, Senin (20/5/2024).
Saat peluncuran harganya belum disebutkan, karena proses penjualan memang belum dimulai. Namun, di Thailand diperkirakan setara dengan 24,9 juta baht atau sekitar Rp 11,067 miliar (kurs 1 baht = Rp 444,46).
“Ini (Lamborghini Urus SE PHEV) merupakan Lamborghini Urus SE versi plug-in hybrid pertama. Dengan teknologi tersebut, diharapkan mamu mengurangsi emisi karbon dioksida hingga 80 persen,” ungkap Francesco.
Francesco menyatakan, pihaknya berniat menjajakan mobil itu di Thailand karena pasar yang menjanjikan. Francesco menyebut sepanjang tahun 2023 lalu, pihaknya berhasil melego 2.660 unit ke konsumen di kawasan Asia-Pasifik.
“Di kawasan Asia-Pasifik kami mempunyai pasar yang sangat potensial yaitu Cina. Kemudian Jepang, Korea Selatan, Taiwan, India, dan Thailand,” jelas Francesco.
Data internal Lamborghini yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (20/5/2024) menyebut sepanjang tahun 2023 itu pihaknya melego 10.112 unit supercar. Penyumbang terbanyak penjualan di tahun itu adalah SUV Lamborghini Urus. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id