Lima Bulan Pertama: Penjualan Mobil Andalan BYD Berguguran di Cina, Ada Atto 3 dan Dolphin

Ilustrasi, logo BYD di mobil listrik BYD Dolphin - dok.Istimewa via SmartDroid.de

Beijing, Mobilitas – Selama Januari hingga Mei tahun 2024, Build Your Dreams (BYD) telah menjadi raja baru dalam penjualan mobil di Republik Rakyat Cina menggantikan Volkswagen.

Data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) dan Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (21/6/2024) menunjukkan, selama lima bulan pertama 2024 itu, pabrikan yang didirikan Wang Chuanfu itu mampu menyerok angka penjualan sebanyak 1.035.441 unit.

Jumlah angka penjualan itu menanjak 18 persen dibanding total angka penjualan yang berhasil diraupnya pada periode sama di tahun 2023. Di bulan Mei saja, BYD mencomot angka penjualan sebanyak 247.877 unit, melonjak 18,2 persen dibanding angka penjualan yang berhasil dia kantongi pada bulan yang sama di tahun lalu.

Namun, meski secara total kinerja penjualan BYD begitu cemerlang, ternyata di balik itu ada cerita lara yang dialami sejumlah model mobil yang dijajakannya.

BYD Seal – dok.Istimewa

Penjualan mobil itu – yang beberapa diantaranya merupakan mobil andalan dan dijual di pasar global, termasuk di Indonesia – penjualannya rontok.

Mobil itu antara lain BYD Yuan Plus (yang di luar Cina bernama BYD Atto 3), BYD Dolphin, dan BYD Seal. Berikut data penjualan mobil andalan BYD yang penjualannya rontok pada Januari – Mei 2024 dibanding Januari –Mei 2023:

BYD Yuan Plus (Atto 3) : 94.965 unit (ambrol 19,2 persen)
BYD Dolphin : 59.098 unit (ambrol 53,5 persen)
BYD Seal : 28.668 unit (ambrol 15,6 persen)
BYD Qin : 5.012 unit (ambrol 63,6 persen)
BYD Son Max : 243 unit (ambrol 89,7 persen)
Sumber : CPCA, CAAM, 2024. (Din/Aa)