Sosok

Makoto Uchida Resmi Undur Diri, Rencana Merger Nissan – Honda Bakal Berjalan Lagi?

×

Makoto Uchida Resmi Undur Diri, Rencana Merger Nissan – Honda Bakal Berjalan Lagi?

Share this article
Makoto Uchida - dok.Istimewa via CarSifu

Jakarta, Mobilitas – Sebelumnya, laporan Financial Times yang disitat Mobilitas di Jakarta, Selasa (18/2), menyebut telah mengutip dua orang sumber di Honda mengatakan Honda bersedia melanjutkan pembicaraan soal merger dengan syarat Chief Executive Officer (CEO) Nissan Motor Company, Makoto Uchida, mengundurkan diri.

Seperti diketahui, pada 6 Februari 2025 lalu, Nissan Motor Company menyatakan menghentikan pembicaraan kemungkinan merger dengan Honda Motor Company. Sejumlah informasi pun menyertai buyarnya rencana merger senili US$ 60 miliar tersebut, termasuk soal syrat Uchida harus lengser itu.

Kini, Makoto Uchida dikabarkan telah secara resmi mengundurkan diri. Laporan NHK yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (13/3/2025) menyebut pada Selasa (11/03/2025), Dewan Direksi Nissan Motor menyetujui permohonan Uchida untuk mengundurkan diri. Pria kelahiran 20 Juli 1966 itu secara definitif mundur mulai 1 April 2025.

Sebagai gantinya, Dewan Direksi mendapuk Kepala Perencanaan Nissan Motor, Ivan Espinosa sebagai penggantinya. Espinosa mengawali karirnya di Nissan pada tahun 200 di Meksiko.

Chief Executive Officer (CEO) Nissan Makoto Uchida saat melakukan pertemuan dengan Presiden Honda Motor Toshihiro Mibe membahas rencana merger – dok.Istimewa

Ketua Dewan Direksi Nissan Motor, Yasushi Kimura, menyebut pergantian kepemimpinan tersebut sangat dibutuhkan dan penting demi kelangsungan hidup perusahaan. “Kami yakin perlu sekaligus tepat untuk melakukan perubahan di jajaran manajemen puncak. Nissan tengah berada di proses transformasi. Kami yakin kami telah memilih orang yang tepat yang memenuhi syarat untuk pemimpin perusahaan di saat ini,” kata Kimura yang dikutip Carscoops.

Lantas, akankah pembicaraan rencana merger dengan Honda bakal dibuka lagi dan segera dimulai? Akankah ada harapan merger senilai US$ 60 miliar dan berpotensi melahirkan grup pabrikan otomotif terbesar ketiga di dunia itu terwujud?

Belum ada informasi terkait dengan hal itu hingga detik ini. Namun, kabar yang dikutip NHK menyebut sebelumnya ada beberapa pihak yang tertarik untuk merajut tali kongsi dengan Nissan Motor Company, salah satunya Hon Hai Precision Industry alias Foxconn.

Tetapi, alih-alih menanggapi dan membahas keinginan perusahaan asal Taiwan itu, sejumlah pihak dan bank-bank penyokong Nissan tak menggubrisnya. Mereka justru mendesak Nissan agar agar memulai kembali pembicaraan dengan Honda Motor Company. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id