Hanoi, Mobilitas – Nama sepeda motor bebek Honda Supra Fit di Indonesia masih melekat kuat di benak masyarakat Indonesia, khususnya bagi mereka generasi yang lahir di tahun 80-an. Pasalnya, motor berharga ekonomis, irit bahan bakar tetapi tarikannya responsif ini hadir di Tanah Air selama tahun 2004 – 2010, sebagai versi ekonomis dari Honda Supra XX.
Namun, berbeda dengan di Indonesia, di Vietnam motor bebek ini (yang dinamai Honda Wave Alpha 110) masih eksis dan digemari masyarakat. Seperti dilaporkan Tinxe Vietnam dan Vietnam Explorer, belum lama ini, Honda di Negeri Paman Ho itu baru saja merilis versi anyar dari Honda Honda Wave Alpha 110.
Secara tampilan, Honda Wave 110 Alpha terbaru itu mirip dengan Honda Supra Fit edisi terakhir atau model tahun 2010 di Indonesia. Pelek jari-jari, foot step gantung, serta rem tromol mengingatkan orang ke tampilan Honda Supra Fit.
Terlebih gaya desain lampu, besaran kapasitas tangki bahan bakar, hingga lampu sein masih sama dengan Honda Supra Fit. Tetapi, untuk kunci kontak telah menggunakan model shutter key, yang dimaksudkan untuk membuat motor lebih aman dari kemungkinan tindak pencurian.
Hanya, untuk mesin, motor bebek itu menggunakan mesin yang sama dengan Honda Revo 110 yakni mesin 109,1 cc SOHC dengan karburator. Semburan tenaga yang dihasilkan jantung pacu ini mencapai 8,2 hp pada 8.500 rpm dengan torsi 8,4 Nm pada 5.500 rpm.
Honda di Vietnam membanderolnya 17.890.000 Dong – 22.760.500 Dong atau sekitar Rp 11,3 juta – Rp 14,34 juta ( 1 Dong = Rp 0,63).
Sekadar pengingat, sejumlah sumber yang dikutip Mobilitas, Selasa (31/5/2022) menyebut Honda Motor melalui PT Astra Honda Motor (AHM) di Indonesia mulai menggelontorkan Honda Supra Series pada tahun 2002. Saat itu AHM meluncurkan Honda Supra, dengan dua varian model.
Pertama, Honda Supra XX yang meggunakan kopling manual dan rem piringan cakram di roda depan. Kedua Honda Supra V yang menggunakan rem tromol dan kick starter.
Hanya sayang, penjualan keduanya kurang begitu moncer di pasar dan produksinya dihentikan pada tahun 2004. Sebagai gantinya, pada tahun itu, Honda menyodorkan Honda Supra Fit yang berbanderol lebih miring.
Honda Supra Fit yang merupakan versi ekonomis dari Honda Honda Supra, menggunakan karburator model-model Honda C 100. Bahkan, mesin ini tetap disandang Honda Supra Fit hingga tahun 2010, karena di tahun 2007 Honda meluncurkan Honda Supra Fit S dan Honda Supra Fit X yang masih dibekali mesin model tersebut.
Namun, pada tahun 2011 dua model itu dihentikan produksi dan penjualannya. Pada saat yang sama AHM menyodorkan penggantinya yakni Honda Revo 110 yang bermesin 110 cc.
Berbeda dengan di Indonesia, Honda di sejumlah negara masih memproduksi dan memasarkan Honda Supra Fit meski dengan nama yang berbeda-beda di tahun 2018 hingga kini. Honda Vietnam salah satunya, dengan nama Honda Wave 110. Artinya, Honda Supra Fit masih eksis. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id