Jakarta, Mobilitas – Mobil yang diproduksi di India ini, meluncur di negara tersebut pada 26 September 2022.
Ada dua varian yang disuguhkan oleh Maruti Suzuki India. Varian pertama bermesin K15C Dual Jet 1.5 liter, dan varian kedua berteknologi hybrid.
Varian berteknologi mild-hybrid itu memadukan mesin bensin K15C, 4 silinder, 1.5 liter dengan baterai lithium-ion 12 volt 6-Ah dalam sistem Intergrated Starter Generator (ISG). Semburan tenagnya mencapai 103,06 PS/6.000 rpm dan torsi sebesar 136,8 Nm/4.400 rpm yang disalurkan ke roda menggunakan transmisi otomatis 6 percepatan.
SUV berdimensi panjang 4.345 milimeter (mm), lebar 1.795 mm dan tinggi 1.645 mm itu, kini mulai dijajakan di Indonesia oleh PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS). Suzuki Grand Vitara diluncurkan di hajatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, di Jakarta, Kamis (16/2/2023) dengan banderol Rp 390 juta.
“Saat ini, ada pergerakan trend dan kebutuhan di industri otomotif dengan mendominasinya SUV di Indonesia. Selain itu, kesadaran masyarakat terhadap kendaraan yang ramah lingkungan juga terus meningkat,’ ujar Sales Marketing Director Suzuki Indonesia, Matsushita Ryohei.
Sekadar informasi, sebagai mobil baru di India – sebuah negara dengan jumlah penduduk 1,2 miliar jiwa dan Suzuki menggenggam pangsa pasar mobil hingga 60% – ternyata penjualan Suzuki Grand Vitara biasa-biasa saja. Tak heboh seperti yang diperkirakan sebelumnya.
Data penjualan di Asosiasi Industri Otomotif India (SIAM) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Jumat (17/2/2023) menunjukkan, Oktober 2022 mobil ini laku sebanyak 8.052 unit. Lalu di November 4.433 unit, Desember 6.171 unit, dan di Januari 2023 sebanyak 8.662 unit. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id