Bisnis

Menang Jualan di Dalam Negeri, Ekspor Mobil RI 2024 Masih Kalah Jauh Lawan Thailand

×

Menang Jualan di Dalam Negeri, Ekspor Mobil RI 2024 Masih Kalah Jauh Lawan Thailand

Share this article
Ilustrasi, proses produksi mobil di Thailand - dok.Istimewa via Global Times

Jakarta, Mobilitas – Sepanjang tahun 2024, dengan penduduk sebanyak 282,48 juta jiwa Indonesia mencatatkan penjualan mobil yang lebih banyak dibanding Thailand yang berpenduduk 66,12 juta jiwa.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Rabu (29/1/2025), menunjukkan sepanjang tahun 2024 itu jumlah mobil yang terjual dri pabrik ke dealer (wholesales) di Indonesia sebanyak 865.723 unit. Jumlah itu melorot 13,9 persen dibanding tahun 2023 yang masih mencapai 1.005.802 unit.

Sementara, pada tahun 2024 itu, jumlah mobil di Tanah Air yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) hanya sebanyak 889.680 unit. Total penjualan ritel ini anjlok 10,9 persen dibanding tahun 2023, yang masih sebanyak 998.059 unit.

Ternyata, anjloknya penjualan mobil juga terjadi di Thailand. Data Federasi Industri Thailand (FTI) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Rabu (29/1/2025) memperlihatkan di tahun 2024 sebanyak 572.675 unit. Jumlah tersebut anjlok 26,2 persen dan disebut FTI sebagai penurunan terburuk dalam 15 tahun terakhir.

“Ekonomi yang memburuk dan penyaluran kredit yang semakin ketat menyusul tingginya tingkat kredit macet menjadi penyebabnya,” ungkap Wakil Ketua FTI, Surapong Paisitpatanapong.

Ilustrasi, mobil Toyota yang diekspor Toyota Motor Manufacturing Indonesia – dok.TAM

Namun, soal ekspor (meski sama-sama merosot) ternyata Negeri Gajah Putih itu lebih unggul dibanding Indonesia. Totalnya, di tahun 2024 itu sebanyak 1.000.000 mobil diekspor oleh negara yang juga dikenal dengan nama Siam tersebut, melorot 8,8 persen dibanding tahun 2023.

Adapun jumlah mobil yang diekspor Indonesia pada tahun 2024 itu sebanyak 472.194 unit. Total jumlah mobil yang dikirim ke luar negeri ini menyusut 6,5 persen dibanding tahun 2023 yang mencapai 505.134 unit.

“Kalau Indonesia di bawah Thailand jumlah ekspornya (mobil) itu wajar. Karena Thailand itu basis produksi banyak brand (merek atau pabrikan mobil) yang tidak hanya untuk memenuhi pasar dalam negeri tetapi jug untuk ekspor. Varian model mobil yng diproduksi di negara dan diorientasikanuntuk ekspor juga lebih banyak,” papar Sekretaris Jenderal Gaikindo, Kukuh Kumara yang dihubungi Mobilitas di Jakarta, Rabu (29/1/2025).

Begitu pun dengan penjualan mobil di pasar lokal Thailand lebih sedikit dibanding Indonesia, juga wajar. Pasalnya, jumlah penduduk negara itu hanya sekitar seperlimanya Indonesia. (Jrr/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id