Jakarta, Mobilitas – Penjualan mobil mewah – yang dijajakan oleh merek atau pabrikan anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor di Indonesia (Gaikindo) – membukukan kenaikan sepanjang Januari hingga Agustus tahun ini, dibanding periode yang sama tahun lalu. Baik merek asal Asia maupun Eropa sebagian menorehkan catatan kinerja yang mencorong.
Data yang dihimpun Mobilitas dari catatan penjualan ritel (penjualan ke konsumen) yang dilaporkan ke Gaikindo menunjukkan, di delapan bulan pertama tahun ini Mercedes-Benz (Mercy) menjadi merek dengan penjualan terbanyak. Pabrikan asal Jerman ini mengantongi angka penjualan ritel 1.507 unit.
Sebelumnya, dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas, di Jakarta, Senin (26/7/2021), PT Mercedes-Benz Distribusi Indonesia (MBDI) menyatakan di sepanjang Januari hingga Juni atau semster pertama tahun ini, penjualan mobil Mercy (kendaraan penumpang) mencapai 1.235 unit. Jumlah ini diklaim naik 48% dibanding jumlah yang dikoleksi selama senster pertama 2020.
“Dengan raiahan positif ini Mercedes-Benz merebut pangsa pasar hingga 41,9%, sekaligus mempertahankan posisi nomor satu di segmen mobil mewah,” bunyi pernyataan MBDI.
Kini, di delapan bulan pertama atau hingga Agustus 2021, ternyata Mercy masih bertahan di posisi itu. Pasalnya, di kurun waktu ini, pesaing berat Mercy – yakni Bayerische Motoren Werke (BMW) yang di Indonesia dijajakan oleh BMW Group Indonesia – mengoleksi angka penjualan ritel sebanyak 1.493 unit.
Hanya terpaut 14 unit dibanding penjualan sang rival, yang berasal satu negara dengannya itu. Namun, jumlah penjualan BMW ini menanjak 20% dibanding penjualan yang berhasil dicetaknya di delapan bulan pertama 2020.
Audi hanya 25 unit
Merek asal Jepang – yang merupakan merek mewah milik Toyota, yakni Lexus – di periode ini membukukan penjualan sebanyak 650 unit. Angka ini naik 6,4% dibanding total penjualan ritel yang berhasil dikoleksinya selama Januari – Agustus 2020 lalu.
Di delapan bulan tahun ini, penjualan ritel Lexus selama Januari tercatat sebanyak 28 unit, Februari 82 unit, Maret 101 unit, April 104 unit, dan Mei 86 unit. Kemudian selama Juni sebanyak 109 unit, Juli 68 unit, dan Agustus sebanyak 72 unit.
Mobil besutan merek asal Inggris yang di Tanah Air juga dijajakan oleh BMW Group Indonesia – MINI – di kurun waktu yang sama terjual ke konsumen sebanyak 440 unit. Jumlah ini naik 35,4% dibanding jumlah yang berhasil digenggam sepanjang Januari – Agustus 2020.
Sementara, Audi di saat yang sama hanya membukukan penjualan sebanyak 25 unit. Jumlah ini merosot 11,1% dibanding tahun lalu. Total penjualan ini dibukukan Audi Indonesia pada Januari sebanyak 3 unit, Februari 1 unit, dan Maret 1 unit.
Lalu di bulan April sebanyak 4 unit, Mei 5 unit, Juni 7 unit, Juli 6 unit, dan Agustus 5 unit. (Dam/Aa)
