Jakarta, Mobilitas – Fakta data juga berbicara selama bulan Juli, truk asal India yang di Indonesia dijajakan oleh PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) itu tidak membukukan penjualan sama sekali.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (22/8/2024) menunjukkan sepanjang bulan Juli, Tata Motors Indonesia tak membukukan penjualan unit dari pabrik ke dealer (wholesales) nihil. Sementara, total wholesales secara kumulatif dari Januari – Juli di tahun itu, hanya 1 unit.
Jumlah penjualan ke dealer tersebut ambrol hingga 93,3 persen dibanding total wholesales yang dicetak oleh Tata Motors melalui PT TMDI pada periode sama di tahun 2023 lalu. Dan, ternyata, muramnya penjualan juga terjadi dalam penjualan unit truk dari dealer ke konsumen (penjualan ritel).
Fakta data berbicara, di bulan Juli tidak ada kegiatan penjualan ritel yang dilaporkan oleh pabrikan asal India tersebut. Artinya, selama bulan ketujuh itu penjualan unit truk Tata Motors ambrol hingga 100 persen dibanding Juli 2023.
Sedangkan total penjualan ritel secara kumulatif (dari Januari – Juli 2024) tercatat sebanyak 2 unit. Jumlah ini ambrol 86,7 persen dibanding total penjualan ritel yang berhasil dibukukan Tata Motors Indonesia selama periode tujuh bulan pertama di tahun 2023. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id