Roma, Mobilitas – Meski begitu, dari sisi jumlah mobil yang terjual, Ferrari membukukan penjualan yang lebih banyak dibanding pesing terkuatnya yng juga berasal dari Italia itu.
Data Unione Nazionale Rappresentanti Autoveicoli Esteri (UNRAE) atau Asosiasi Industri Otomotif Italia yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (3/12/2024) menunjukkan, selama periode Januri – November 2024, jumlah mobil Ferrari yang terjual sebanyak 736 unit. Total penjualan ini melonjak 19,3 persen dibanding periode sama di tahun 2023.
Pada bulan November saja, supercar berlambang kuda jingkrak buatan pabrikan asal Maranello, Italia, itu laku sebanyak 47 unit. Penjualan ini melonjak hingga 47 persen dibanding November 2023.
Sementara, Lamborghini, di periode Januari – November 2024 itu mencetak angka penjualan sebanyak 474 unit. Jumlah mobil besutan pabrikan bermarkas di Sant Agata, Bologna, Italia, ini menanjak hingga 33,4 persen dibanding total penjualan yang tercetak di periode sama pada tahun lalu.
Namun, di bulan November saja, Lamborghini angka penjualan yang dikemas mobil berlambang banteng itu merosot 4 persen dibanding November 2023. Totalnya, hanya 24 unit.
Sekadar informasi, di kurun waktu Januari – November tahun 2024 itu, penjualan mobil (seluruh model dari berbagai merek) menurun tipis, yakni hanya 0,2 persen dibanding periode sebelas bulan pertama 2023. Totalnya, 1.452.975 unit. (Anp/Aa)